Pasangan nomor urut 1 Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dalam Debat Publik Terakhir Pilwali Kota Medan 2020 yang disiarkan Metro TV dan kanal Youtube Medcom.id, Sabtu 5 Deseber 2020.
Pasangan nomor urut 1 Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dalam Debat Publik Terakhir Pilwali Kota Medan 2020 yang disiarkan Metro TV dan kanal Youtube Medcom.id, Sabtu 5 Deseber 2020.

Fakta atau Hoaks

[Cek Fakta] Akhyar Nasution Sebut Banjir Besar di Medan Peristiwa Siklus 10 Tahunan? Ini Faktanya

Medcom Files Cek Fakta Pilkada Medan
M Rodhi Aulia • 05 Desember 2020 17:24
Calon Wali Kota nomor urut 1 Akhyar Nasution mengatakan peristiwa banjir termasuk di Medan merupakan peristiwa musiman. Informasi yang didapatkan Akhyar peristiwa banjir sebelumnya terjadi pada 2011 lalu.

"Banjir yang terjadi kemarin melanda Deli Serdang, Serdang Bedagai, Tebing, Binjai, Langkat, Kota Medan. Saya turun ke lapangan. Saya diskusi dan komunikasi dengan masyarakat.'Pak kejadian ini kapan pernah terjadi? Oh Pak, tahun 2011'. Secara ilmu siklus hidrologi, banjir sepuluh tahunan. Alam ini teratur," kata Akhyar dalam alam Debat Publik Terakhir Pilwali Kota Medan 2020 yang disiarkan Metro TV dan kanal Youtube Medcom.id, Sabtu 5 Deseber 2020.


[Cek Fakta] Akhyar Nasution Sebut Banjir Besar di Medan Peristiwa Siklus 10 Tahunan? Ini Faktanya
 

Benarkah demikian?
 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa banjir di Medan merupakan peristiwa siklus 10 tahunan atau musiman, tidak sepenuhnya benar. Faktanya, banjir besar juga terjadi beberapa tahun lalu.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


 
Dilansir TribunMedan.com, wilayah Medan terjadi banjir beberapa kali pada 2017. Bahkan di bulan September saja, terjadi tiga kali.

"Selama September sudah ada tiga banjir besar, paling parah tanggal 12 September, ada setinggi perut orang dewasa," kata salah satu warga Kecamatan Medan Petisah, Baruna, seperti dilansir Tribun-Medan.com, Minggu 1 Oktober 2017.

[Cek Fakta] Akhyar Nasution Sebut Banjir Besar di Medan Peristiwa Siklus 10 Tahunan? Ini Faktanya
 

Pula banjir terjadi di Kecamatan Medan Labuhan pada 13 Oktober 2017. Ratusan rumah di wilayah tersebut terendam banjir dengan ketinggian hingga 80 centimeter.

"Banjir disebabkan buruknya drainase yang ada di wilayah itu," tulis Pusat Krisis Kementerian Kesehatan dalam laporannya, Jumat 13 Oktober 2017.


[Cek Fakta] Akhyar Nasution Sebut Banjir Besar di Medan Peristiwa Siklus 10 Tahunan? Ini Faktanya
 

Kemudian pada Juni 2019 juga terjadi banjir di sejumlah titik di kota Medan. Di antaranya di kawasan Jalan Said Hasyim, Gajah Mada dan Nibung Baru.
 

[Cek Fakta] Akhyar Nasution Sebut Banjir Besar di Medan Peristiwa Siklus 10 Tahunan? Ini Faktanya
 

Kesimpulan:
Klaim bahwa banjir di Medan merupakan peristiwa siklus 10 tahunan, tidak sepenuhnya benar. Faktanya, banjir besar juga terjadi beberapa tahun lalu.
 

Referensi:
https://medan.tribunnews.com/2017/10/01/selama-september-saja-sudah-tiga-kali-banjir-besar-belum-lagi-ular-masuk-rumah
https://pusatkrisis.kemkes.go.id/Banjir-di-KOTA%20MEDAN-SUMATERA%20UTARA-13-10-2017-58
https://www.antaranews.com/berita/920013/hujan-lebat-sebentar-kota-medan-terendam-banjir
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(DHI)
LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan