Akun facebook Al Ilmi membagikan narasi ini pada 28 April 2021. Ia memberikan kutipan sebagai berikut.
"Mgkn ni mayatx awak KRI Nanggala 402"
![[Cek Fakta] Jenazah Prajurit KRI Nanggala 402 Terdampar di Pantai? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/9787897uyuyyy.jpg)
Dari hasil penelusuran tim cek fakta medcom, klaim jenazah prajurit KRI Nanggala 402 terdampar di pantai adalah salah. Faktanya, mayat tersebut teridentifikasi meninggal sebelum insiden tenggelamnya KRI Nanggala 402.
KRI Nanggala 402 dinyatakan tenggelam pada 21 April 2021. Sementara, dari hasil identifikasi mayat tersebut sudah meninggal 16 sejak pertama kali ditemukan pada 27 April 2021. Artinya mayat sudah meninggal sejak 11 April 2021 jauh sebelum insiden tenggelamnya KRI Nanggala 402.
Dilansir dari koranmadura.com, mayat tersebut ditemukan dengan kondisi yang sudah tidak utuh lagi. Mayat itu ditemukan oleh seorang warga di pagi hari, sekitar pukul 09.00 WIB, di pinggir pantai di Dusun Candin, Pulau Mandangin, Sampang, Madura.
![[Cek Fakta] Jenazah Prajurit KRI Nanggala 402 Terdampar di Pantai? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/yuiyuyuy.jpg)
Hasil otopsi terhadap penemuan mayat tanpa identitas yang terdampar di pantai Desa Mandangin, wilayah kepulauan di Kecamatan/Kabupaten Sampang, menyebutkan bahwa mayat misterius tersebut berkelamin laki-laki dengan organ tubuh tidak lengkap serta sepasang kaki kanan dan kaki kiri hilang.
Sementara petunjuk lainya yakni mayat memakai kaos warna putih terbalik bertuliskan Margi Budi Harto Partai Perindo, tinggi 156 Cm dan usia diperkirakan 60 tahun.
Iptu Tomo, Kapolsek Sampang menjelaskan bagi pihak keluarga yang mengenali ciri-ciri korban bisa mendatangi RSUD dr Moh Zyn. “Diperkirakan jenazah sudah meninggal 16 hari yang lalu,” tandasnya.
![[Cek Fakta] Jenazah Prajurit KRI Nanggala 402 Terdampar di Pantai? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/89797jjjjj.jpg)
Kesimpulan:
Klaim jenazah prajurit KRI Nanggala 402 terdampar di pantai adalah salah. Faktanya, mayat tersebut teridentifikasi meninggal sebelum insiden tenggelamnya KRI Nanggala 402.
Informasi ini jenis hoaks false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.
![[Cek Fakta] Jenazah Prajurit KRI Nanggala 402 Terdampar di Pantai? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/FALSE%20CONTEXT(61).png)
Referensi:
1.https://beritajatim.com/peristiwa/ini-hasil-otopsi-jenazah-membusuk-di-pulau-mandangin-sampang/?
2.https://www.koranmadura.com/2021/04/sesosok-mayat-dengan-kondisi-tak-utuh-ditemukan-di-pantai-pulau-mandangin/?
3.https://archive.fo/PA840
*Kami sangatsenang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News