Akun Facebook Bang Asep Andesmi Channel membagikan kabar ini pada Kamis, 7 Januari 2021. Akun itu mengunggah sebuah video berdurasi 1 menit 41 detik dengan narasi bertuliskan "kota tanpa corona".
Benarkah Kota Prabumulih bebas pandemi covid-19? Berikut cek faktanya:
![[Cek Fakta] Benarkah Prabumulih Kota Tanpa Covid-19? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202021-01-11%20at%2014_55_20.png)
Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim bahwa Kota Prabumulih bebas pandemi covid-19 adalah salah. Faktanya, terdapat ratusan kasus covid-19 yang terkonfirmasi di Prabumulih.
Disitat dari laman resmi Pemerintah Kota Prabumulih, melalui pengumuman berjudul "SITUASI TERKINI PERKEMBANGAN CORONA VIRUS DISEASE-19 (COVID-19) Kota Prabumulih Tanggal 19 Oktober 2020 Pukul 19.00 WIB" 261 kasus covid-19 yang terkonfirmasi di Prabumulih. Rinciannya, dari 261 kasus terdiri dari 128 kasus asimptomatik (tidak bergejala) dan 133 kasus simptomatik (bergejala).
![[Cek Fakta] Benarkah Prabumulih Kota Tanpa Covid-19? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202021-01-11%20at%2015_00_15.png)
Pula, dilansir Medcom.id melalui video berjudul "Pemkot Prabumulih Dirikan Posko Pemantauan Korona" dimuat 3 April 2020, menerangkan wabah virus korona covid-19 sempat meluas, khususnya di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan. Bahkan, kawasan ini sudah pernah masuk dalam zona merah. Pada saat itu, Pemkot setempat membangun tiga posko pencegahan penyebaran virus korona. Tiga posko ini digunakan untuk pemeriksaan akses ke luar-masuk bagi pemudik dari luar kota. Namun, posko ini hanya sebagai posko pemantauan saja.
![[Cek Fakta] Benarkah Prabumulih Kota Tanpa Covid-19? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/Screen%20Shot%202021-01-11%20at%2015_08_34.png)
Sejak 23 Maret hingga 23 Desember 2020, melansir sumsel.inews.id, total kasus positif covid-19 di Kota Prabumulih mencapai 442 kasus. 349 kasus di antaranya sudah sembuh dan 21 kasus meninggal serta total 72 kasus yang masih dalam perawatan.
Kota Prabumulih bahkan menjadi satu-satunya kota zona merah di Sumatera Selatan, per 20 Desember 2020. Lonjakan ini salah satunya disebabkan momen libur akhir tahun.
“Zona merah Prabumulih karena penambahan kasus lebih banyak dari pekan sebelumnya,” ungkap Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Sumsel Yusri di Palembang, Kamis (24/12/2020).
Kesimpulan:
Dari hasil penelusuran, klaim bahwa Kota Prabumulih bebas pandemi covid-19 adalah salah. Faktanya, terdapat ratusan kasus covid-19 yang terkonfirmasi di Prabumulih.
Informasi tersebut masuk dalam aktegori hoaks jenis Fabricated Content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
![[Cek Fakta] Benarkah Prabumulih Kota Tanpa Covid-19? Ini Faktanya](https://cdn.medcom.id/images/library/images/WhatsApp%20Image%202020-08-07%20at%2018_30_14(30).jpeg)
Referensi:
https://dinkes.kotaprabumulih.go.id/
https://video.medcom.id/medcom-nasional/Wb70j0ak-pemkot-prabumulih-dirikan-posko-pemantauan-korona
https://sumsel.inews.id/berita/libur-panjang-prabumulih-zona-merah-covid-19/all
https://archive.md/WlVI8
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surelcekfakta@medcom.idatau WA/SMS ke nomor082113322016
Anda juga bisa bergabung di dalam Hoax Buster Medcom.id, sebuah komunitas yang fokus dalam misi memberantas hoaks. Ada sesuatu dari tim kami untuk kamu yang aktif dalam misi ini. Cara pendaftarannya mudah, tinggal klik link berikut ini:https://bit.ly/2H42ayb
(WAN)