Pentingnya kamu tahu nomor IMEI sebagai pengenal eksklusif untuk setiap telepon genggam.
Pentingnya kamu tahu nomor IMEI sebagai pengenal eksklusif untuk setiap telepon genggam.

Tips & Trik

Seberapa Penting Cek IMEI Ketika Membeli HP Bekas?

Arif Wicaksono • 21 Juli 2025 15:43
Jakarta: Banyak hal yang bisa kamu perhatikan ketika membeli HP bekas.  Salah satu hal terpenting yang wajib kamu cek adalah IMEI (International Mobile Equipment Identity). 
 
Apa Itu IMEI?
 
Baca juga: 3 Cara Mudah Cek IMEI di HP Samsung

Nomor IMEI adalah pengenal eksklusif untuk setiap telepon genggam. Mirip dengan KTP atau nomor induk pribadi, IMEI memastikan keunikan identitas sebuah perangkat.
 
Nomor ini terdiri dari 15-17 digit dan berfungsi untuk mengidentifikasi perangkat secara global. Setiap HP pasti punya IMEI yang berbeda.
 

Kenapa IMEI Sangat Penting saat Beli HP Bekas?

Ada beberapa alasan kuat mengapa pemeriksaan IMEI sangat krusial ketika membeli HP bekas. 
Memeriksa nomor IMEI adalah cara efektif untuk memastikan bahwa ponsel kamu legal dan original. Selain itu, kamu juga bisa mengetahui apakah perangkat tersebut masih dalam masa garansi.
 

Menghindari HP Ilegal (Black Market) atau Curian

Ini adalah alasan utama. Di Indonesia, pemerintah memberlakukan aturan validasi IMEI untuk semua perangkat seluler yang beredar.

Jika IMEI HP tidak terdaftar di database resmi pemerintah (Kementerian Perindustrian/Kemenperin atau Bea Cukai), maka HP tersebut dianggap ilegal. 
 
Ponsel yang ilegal tidak akan dapat mengakses jaringan operator seluler di Indonesia. 
Ini berarti fitur dasar seperti telepon, SMS, dan penggunaan internet melalui SIM card tidak akan berfungsi. Perangkat tersebut akan terbatas fungsinya, hanya bisa digunakan sebagai "perangkat Wi-Fi saja".
 

Memastikan Keaslian dan Status Garansi

Dengan IMEI, kamu bisa melacak informasi spesifik HP, seperti merek, model, hingga tanggal produksi. Ini membantu memastikan bahwa HP yang kamu beli adalah produk asli, bukan replika atau palsu. 
 
Selain itu, jika HP masih dalam masa garansi, IMEI bisa digunakan untuk memverifikasi status garansi tersebut ke produsen atau distributor resmi.
 

Melacak HP yang Hilang atau Dicuri

IMEI juga berperan penting dalam keamanan. Jika suatu saat HP hilang atau dicuri, nomor IMEI bisa digunakan untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang dan operator seluler.
 
Dengan laporan IMEI, operator bisa membantu memblokir penggunaan HP tersebut di jaringan mereka, sehingga pelaku tidak bisa menggunakannya.
 

Menghindari Masalah Hukum di Kemudian Hari

Membeli HP ilegal atau curian bisa menyeret ke masalah hukum. Dengan mengecek IMEI, kamu memastikan bahwa transaksi yang kamu lakukan adalah legal dan aman.
 

Bagaimana Cara Mengecek IMEI HP Bekas?

Setelah mengetahui dampaknya kamu bisa mengecek IMEI dengan beberapa cara dibawah ini. 

Melalui Kode USSD

- Buka aplikasi Panggilan (Dialer) di HP.
- Ketik kode: *#06# lalu tekan tombol panggil.
- Nomor IMEI (biasanya 15 digit) akan langsung muncul di layar. Jika HP punya dua slot SIM, akan muncul dua nomor IMEI.
 

Melalui Pengaturan HP

Untuk Android kamu bisa buka Pengaturan buka Tentang Ponsel (atau About Phone/Device Information) lalu klik Status dan ketuk Informasi IMEI. Untuk iPhone kamu bisa buka Pengaturan dan klik Umum buka  Tentang lalu ketik Cari bagian IMEI.
 

Pada Kotak Kemasan/Fisik HP

Periksa kotak kemasan HP (jika ada). Nomor IMEI biasanya tercetak pada stiker di bagian luar kotak.  Beberapa HP juga mencetak IMEI di bodi belakang HP (seringkali di bawah baterai atau di slot SIM tray).
 

Cara Memverifikasi Status IMEI di Indonesia

Setelah mendapatkan nomor IMEI, langkah selanjutnya yang paling penting adalah memverifikasinya ke database pemerintah.
 
Ingin tahu apakah IMEI ponsel kamu sudah terdaftar?
 
Akses saja website imei.kemenperin.go.id. Setelah itu kamu bisa memasukkan 15 digit IMEI kamu, tekan tombol pencarian. Sistem akan menampilkan statusnya seperti apakah IMEI kamu sudah tercatat dalam database Kemenperin, ataukah belum.
 
Kunjungi situs bea cukai yakni beacukai.go.id/cek-imei.html. Kemudian masukkan nomor IMEI dan kode verifikasi (captcha) lalu klik "Send".Status pendaftaran IMEI akan muncul.
 
Selalu bandingkan nomor IMEI yang muncul di layar HP, di kotak kemasan, dan di situs Kemenperin/Bea Cukai.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan