Smartwatch juga rentan rusak kalau enggak dirawat dengan benar.
Smartwatch juga rentan rusak kalau enggak dirawat dengan benar.

Tips & Trik

Cara Merawat Smartwatch Biar Gak Cepat Rusak

Arif Wicaksono • 04 Juli 2025 10:17
Jakarta: Smartwatch di pergelangan tangan ini memang jadi andalan buat banyak orang, mulai dari ngecek notifikasi sampai ngukur detak jantung. 
 
Tapi, karena sering dipakai setiap hari, smartwatch juga rentan rusak kalau enggak dirawat dengan benar. Biar smartwatch kamu bisa tahan lama dan tetap tampil prima, kamu harus memperhatikan cara penggunaannya. 
 
Kamu bisa hindari pemakaian saat mandi atau berenang kalau smartwatch-mu enggak tahan air, dan jangan lupa bersihkan secara rutin dengan kain lembut agar bebas dari debu dan keringat.  Pengisian daya juga perlu diperhatikan, hindari ngecas terlalu lama atau pakai charger yang bukan bawaan, karena bisa memengaruhi daya tahan baterai.

Selain itu, perhatikan juga update software dari produsen. Kadang, pembaruan ini enggak cuma nambah fitur tapi juga memperbaiki bug yang bisa bikin performa smartwatch jadi lemot. 
 
Berikut rincian cara merawat smartwatch kamu agar tetap awet.
 

1. Rajin membersihkan Smartwatch 

Kamu patut membersihkan debu, keringat, sampai bekas sidik jari bisa jadi biang kerok bikin smartwatch kusam dan kinerjanya menurun.
 
Untuk membersihkanya kamu cukup pakai kain microfiber yang lembut dan bersih serta sedikit air.
 
Kamu bisa membersihkan tali silikon dengan mencucinya dengan sabun lembut terus keringin sampai bener-bener kering. Sedangkan untuk tali kulit, cukup dilap pakai kain lembap aja dan jauhin dari air berlebih.
 

2. Melakukan Pengisian Daya dengan Benar 

Untuk menjaga kesehatan baterai  kamu harus gunakan charger bawaan pabrik. Charger lain bisa bikin baterai atau bahkan perangkatnya rusak.
 
Kamu juga gak boleh melakukan overcharging atau cas sampai baterai penuh banget. Hal ini bisa mempercepat siklus baterai smartwatch.
 
Kamu juga wajib mencegah melakukan pengisian sebelum baterai benar-benar habis dibawah 20 persen. Sering nguras baterai sampai 0% itu gak bagus buat kesehatan baterai.
 

3. Lindungi dari Benturan dan Goresan

Kamu juga bisa gunakan screen protector buat ngelindungin layar dari goresan. Bahkan beberapa model ada casing pelindungnya. Ini wajib kamu pasang demi keamanan bodi dari benturan atau gesekan. 
 

4. Pahami Batas Air 

Setiap smartwatch punya rating ketahanan air (misal 5 ATM, IP68). Jangan cuma tahu anti air, tapi pahami batasannya. "Tahan air" seringnya beda sama "bisa buat berenang untuk level kedalaman tertentu,".
 
Selain itu, jangan bawa smartwatch mandi air hangat atau ke sauna. Hindari smartwatch dari sabun, sampo, parfum, atau losion yang bisa merusak permukaan smartwatch.
 
Sebaiknya kamu juga tidak tinggalin smartwatch di mobil yang panas terik atau di tempat super dingin karena itu bisa merusak komponen internal dan baterai.
 

5. Update Software 

Produsen sering banget ngasih pembaruan software (firmware). Kamu bisa melakuka update software untuk nambah fitur baru, mendorong performa, benerin bug, dan bikin baterai lebih hemat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan