Berbeda dengan charger orisinal yang memberikan aliran daya stabil, charger KW seringkali memicu lonjakan arus listrik yang tidak terkontrol.
Selain itu, charger palsu tidak memiliki fitur keamanan untuk menghentikan pengisian saat baterai penuh. Akibatnya, perangkat rentan mengalami overheating yang dapat membuat baterai menggelembung.
Ancaman tidak berhenti pada baterai. Arus listrik yang tidak stabil dari charger KW juga berpotensi merusak sirkuit internal ponsel. Kerusakan ini sering terjadi secara bertahap, namun dampaknya akan terasa seiring waktu dengan munculnya masalah seperti layar tidak responsif atau perangkat mati mendadak.
Perbaikan sirkuit internal jauh lebih sulit dan mahal daripada sekadar mengganti baterai. Yang lebih mengkhawatirkan lagi adalah risiko keamanan yang mengancam nyawa. Karena dibuat dari bahan berkualitas rendah, charger KW rentan mengalami korsleting dan kebakaran, suatu risiko yang tidak hanya mengancam perangkatmu, tetapi juga keselamatanmu dan lingkungan sekitar.
Menggunakan charger original bukan hanya soal menjaga performa, tetapi juga merupakan cara terbaik untuk melindungi investasi awal dan memastikan hak garansi tetap berlaku. Jangan pernah menukar keamanan dan kualitas dengan harga murah.
Charger palsu atau KW bisa jadi solusi cepat saat darurat, tapi dampaknya pada perangkat dan keselamatan jauh lebih merugikan.
1. Kesehatan Baterai yang Terancam
Baterai adalah jantung perangkat kamu. Charger KW tidak dirancang dengan teknologi untuk mengelola aliran daya secara optimal. Alih-alih memberikan daya stabil, charger ini seringkali menghasilkan lonjakan arus listrik yang tidak terkontrol.Akibatnya, baterai harus bekerja ekstra keras, yang mempercepat penurunan kapasitasnya. Kapasitas baterai yang cepat habis dan siklus pengisian yang memendek adalah dampak langsung yang akan kamu rasakan.
2. Ancaman Overheating dan Kerusakan Fisik
Charger orisinal memiliki fitur keamanan untuk menghentikan pengisian daya saat baterai sudah penuh. Fitur ini tidak ada pada charger KW. Akibatnya, baterai terus menerima daya, yang menyebabkan panas berlebih (overheating).Panas yang ekstrem ini bisa membuat baterai menggelembung dan mengurangi performanya secara drastis. Dalam kasus terburuk, panas yang tidak terkontrol ini dapat memicu ledakan baterai, membahayakan perangkat dan lingkungan sekitar.
3. Kerusakan pada Sirkuit Internal
Arus listrik yang tidak stabil dari charger KW dapat merusak sirkuit internal perangkat kamu.Kerusakan ini sering terjadi secara bertahap dan tidak langsung terlihat, namun dampaknya akan terasa seiring waktu.
Perangkat bisa mulai menunjukkan masalah seperti layar tidak responsif, mati mendadak, atau gangguan kinerja lainnya. Perbaikan pada sirkuit internal jauh lebih sulit dan mahal daripada sekadar mengganti baterai.
4. Risiko Keamanan yang Mengancam Nyawa
Charger KW sering dibuat dari bahan berkualitas rendah dan tidak melewati standar keamanan yang ketat. Hal ini membuatnya rentan mengalami korsleting dan kebakaran.Risiko ini tidak hanya mengancam perangkat kamu, tetapi juga keselamatan pribadi. Ada banyak kasus kebakaran yang dilaporkan akibat penggunaan charger tidak resmi.
5. Garansi Hangus dan Biaya Mahal
Selain bahaya diatas kamu harus tahu bahwa produsen perangkat umumnya membatalkan garansi jika kerusakan terjadi akibat penggunaan aksesori tidak resmi.Klaim garansi kamu akan ditolak Jika perangkat kamu rusak karena charger KW. Kamu pun harus menanggung sendiri biaya perbaikan yang mungkin sangat mahal. Menggunakan charger orisinal adalah cara terbaik untuk melindungi investasi kamu dan memastikan hak garansi kamu tetap berlaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id