MacBook juga sesekali perlu dimatikan secara penuh (shutdown) agar tetap bekerja secara optimal.
MacBook juga sesekali perlu dimatikan secara penuh (shutdown) agar tetap bekerja secara optimal.

Cara Mematikan MacBook dengan Benar

Arif Wicaksono • 20 Agustus 2025 17:53
Jakarta: Tak sedikit pengguna MacBook yang lebih memilih menutup layar dan membiarkan perangkat berada dalam mode sleep. Selain praktis, cara ini memang membuat laptop bisa kembali digunakan hanya dalam hitungan detik. 
 
Tapi di balik kenyamanan tersebut, ada hal yang sering terlupakan adalah MacBook juga sesekali perlu dimatikan secara penuh (shutdown) agar tetap bekerja secara optimal.
 
Mematikan MacBook bukan sekadar memutus aliran listrik. Saat proses shutdown berlangsung, sistem secara otomatis menutup seluruh aplikasi, menghentikan proses latar belakang, dan membersihkan file‐file sementara yang tersimpan selama penggunaan.

Ibarat manusia, perangkat ini juga butuh “tidur nyenyak” agar bisa kembali segar saat digunakan esok hari.
 
Baca juga: Panduan Lengkap Memilih Mac 2025, dari Mac Air Hingga Studio

Lebih jauh, MacBook yang tidak pernah dimatikan berpotensi mengalami sejumlah masalah kecil seperti lag, force quit pada aplikasi, bahkan performa yang terasa menurun. Ini karena cache dan data sementara terus menumpuk tanpa pernah benar‐benar dibersihkan.
 
Menonaktifkan MacBook secara penuh juga membantu mengistirahatkan komponen hardware seperti CPU, RAM dan SSD yang selama ini terus bekerja tanpa henti. Jika dilakukan secara berkala, kebiasaan sederhana ini bisa memperpanjang usia perangkat dan menjaga kestabilan macOS dalam jangka panjang.
 
Hal lain yang tak kalah penting, beberapa pembaruan macOS hanya akan berjalan sempurna setelah perangkat dimatikan atau direstart. Artinya, dengan melakukan shutdown secara rutin, kamu ikut membantu update sistem berjalan dengan lancar dan mencegah terjadinya error akibat file lama yang belum tergantikan.
 
Singkatnya, shutdown bukanlah tindakan yang membuang waktu. Justru sebaliknya ini merupakan bagian kecil dari perawatan perangkat yang sering diabaikan, padahal memiliki dampak besar terhadap performa dan umur pemakaian MacBook. Berikut cara mematikan MacBook dengan benar.

Cara Mematikan MacBook dengan Menu Shutdown 

Kamu bisa mematikan MacBook dengan menu shutdown.
 
- Arahkan kursor ke menu bar, klik ikon logo "Apple".
- Pilih menu "Shutdown" atau "Matikan" jika program MacBook menggunakan Bahasa Indonesia.
- Tunggu sampai proses shutdown selesai.

Cara Mematikan MacBook dengan Keyboard 

Kamu bisa mematikan MacBook lewat keyboard dengan cara berikut.
 
- Tekan tombol power yang ada di keyboard MacBook.
- Tahan sampai keluar perintah "Are you sure you want to shutdown your computer now".
- Lalu pilih "Shutdown".

Cara Mematikan MacBook dengan Shortcut 

Cara lain untuk mematikan MacBook lewat keyboard adalah dengan menggunakan shorcut dengan menekan tombol "Control+Eject" lalu pilih "Shutdown" dan selesai.

Cara Mematikan MacBook dengan Schedule

Selain cara diatas kamu bisa mematikan MacBook dengan fitur schedule.
 
- Klik ikon logo Apple pada layar monitor MacBook
- Pilih dan klik menu "System Prefrences".
- Klik menu "Energy Saver".
- Selanjutnya pilih "Schedule".
 
Sesuaikan waktu yang ingin dijadwalkan dengan cara menggeser garis atau bar scheduling.
Setelah selesai mengatur shedule, klik "OK" dan selesai. Nantinya MacBook akan otomatis melakukan proses shutdown sesuai jadwal yang telah diatur. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan