Hal ini tidak terlepas dari desain dan juga spesifikasi yang ditawarkannya. Hape di kelas menengah biasanya menawarkan spesifikasi yang mengejar kelas high-end tapi harganya dipertahankan tetap terjangkau.
Samsung Galaxy A55 5G menurut kami memiliki potensi tersebut, dan banyak hal baru yang mampu membuat pengguna seri sebelumnya ingin mencoba HP ini. Berikut ini adalah review Samsung Galaxy A55 5G oleh redaksi teknologi Medcom.id.
Desain dan Layar
Samsung Galaxy A55 5G punya desain bodi belakang yang disebut mirip dengan Samsung Galaxy S24. Di sini tiga kamera belakangnya dipasang dengan desain menonjol keluar langsung dari permukaan bodinya, tetapi tidak berlebihan. Bingkai kameranya masing-masing punya ukuran cukup besar, sehingga akan terlihat mencolok.Desain belakang ini memang berbeda dari sebagian kompetitor yang memilih memasang bingkai khusus baru kemudian dibuat menonjol. Kesan tadi setidaknya memberikan sedikit perbedaan dan lebih elegan pada Samsung Galaxy A55 5G dibandingkan kompetitor di kelasnya.
Medcom.id menjajal varian warna Iceblue.


Pada dasarnya ia berwarna biru muda yang cerah cenderung kalem. Perangkat ini terasa cukup ergonomis di genggaman, ini berkat tepi bodinya yang tidak melengkung tajam, melainkan membulat dan terasa cukup tebal. Di sisi lain, model pinggir ini memberikan kenyamanan yang jauh lebih baik. Permukaan bodi belakangnya juga mengusung efek seperti kaca dan sedikit glossy alias mengkilap.


Fokus pada tampilan mengkilap dan warna yang diusung, Samsung Galaxy A55 5G tidak memiliki banyak ornamen pada sisi belakang ini. Samsung Galaxy A55 5G punya bobot yang masih terasa ringan. Layarnya berukuran lebih agak lebih besar dari pendahulunya, Galaxy A54 5G. Panel layar ini Super AMOLED resolusi FHD+ refresh rate 120Hz, dan sudah dilapisi Gorilla Glass Victus+.
Otomatis tampilan visual layarnya sangat memanjakan mata apalagi tingkat kecerahan bisa mencapai 1.000 nits sehingga tetap terlihat jelas di bawah paparan sinar matahari.
Fitur dan Antarmuka
Samsung Galaxy A55 5G menyediakan slot SIM dan MicroSD untuk kapasitas hingga 1TB di sisi bodi bagian atas. Sebagai HP kelas menengah, ia masih mengusung model Hybrid SIM, sehingga pengguna harus memilih antara penggunaan Dual SIM atau memakai kartu MicroSD tidak bisa.Terlihat lebih simpel, di sisi bodi bagian bawah ada port USB-C serta speaker.
Samsung Galaxy A55 5G tidak menyediakan lubang headset alias audiojack 3,5mm. Meskipun tepi bodinya lebar, Samsung tidak menaruh sensor fingerprint atau pemindai sidik jari di atas tombol Power.

Mereka memilih menaruhnya di atas layar alias in-display. Soal ketangguhannya, Samsung Galaxy A55 5G sudah punya sertifikasi tahan debu dan air IP67, tahan air di kedalaman satu meter untuk 30 menit.
Samsung Galaxy A55 5G mengadopsi Android 14 yang dipoles menjadi One UI 6.1. Antarmuka atau user interface ini terasa segar, sederhana, ringkas, dan selalu memiliki navigasi yang mudah.
Kamera
Menurut kami dan sebagian yang telah mencoba mengakui bahwa kualitas foto atau kemampuan kamera Samsung Galaxy A55 5G memuaskan di kelasnya. Kami kagum dengan hasil yang diperlihatkan.Kamera belakang utama Samsung Galaxy A55 5G menggunakan sensor dengan kemampuan 50MP, didampingi kamera ultrawide angle 12MP, dan kamera macro 5MP.
Tidak ketinggalan dari Samsung Galaxy S24 Series, di sini juga ada dukungan Nightography lewat mode Night untuk pengambilan foto di kondisi minim cahaya. Hasilnya sudah sangat memuaskan bagi kami.






Soal kemampuan kamera depan, Samsung Galaxy A55 5G menawarkan kamera 32MP dengan beberapa mode sudut pandang untuk selfie. Hal yang perlu dicatat adalah kamera belakang hape ini ditanamkan Optical Image Stabilization (OIS).
Di perekaman video, kamera utama Samsung Galaxy A55 5G bisa mendukung resolusi 1080p 60fps dan 4K 30fps.
Performa dan Baterai
Samsung Galaxy A55 5G menggunakan chipset Exynos 1480 fabrikasi 4nm. Kami mengakui lebih sering menjajal chipset Snapdragon maupun MediaTek, namun ternyata pengalaman pemakaian sama sekali tidak ada masalah.Kapasitas RAM yang disediakan adalah 8GB dengan memori internal 256GB. Pengujian dilakukan juga dengan software PCMark dan 3DMark for Android. Di sini skor yang dihasilkan cukup tinggi di kelasnya dan berhasil menyalip kompetitor yang dirilis pada tahun ini.
Pada pengujian daya tahan baterai, simulasi dari PCMark yang dijalankan mencatat bahwa Samsung Galaxy A55 5G bisa bertahan hingga 12 jam 21 menit. Baterai Samsung Galaxy A55 5G adalah 5.000 mAh dengan pengisian cepat daya 25W.

Kini bicara soal performa gaming, Samsung Galaxy A55 5G bermodalkan Exynos 1480 bisa memainkan Genshin Impact di grafis High dan frame rate 60Hz. Kami menemukan beberapa stuttering atau patah-patah di momen tertentu, misalnya saat battle atau memutar sudut pandang kamera.
Tentu saja memacu kualitas grafisnya tidak disarankan apabila pengguna ingin mendapatkan performa yang mulus. Hal tadi hanya sebagai uji coba untuk mengetahui batasan dari kemampuan perangkat.
Kesimpulan
Samsung Galaxy A55 5G memiliki kualitas dan spesifikasi yang memenuhi ekspektasi hape kelas menengah yang sempurna. Versi 8/256GB yang kami uji memiliki harga Rp6.499.000 saat peluncuran.
Harganya diakui lebih tinggi dari kompetitor dengan spesifikasi yang mirip atau sepadan namun kita sudah lama mengenal kualitas produk Samsung dan layanan after sales mereka. Kekuatan brand mereka menjadi salah satu pertimbangan untuk melirik perangkat ini.
| SPESIFIKASI | Samsung Galaxy A55 5G |
| Prosesor | Exynos 1480 |
| GPU | Xclipse 530 |
| OS | Android 14/One UI 6.1 |
| RAM | 8GB |
| Memori Internal | 256GB, MicroSD up to 1TB |
| Kamera | Belakang 50MP+12MP+5MP Depan 32MP |
| Baterai | 5.000 mAh fast charge 25W |
| Layar | 6,6 inci Super AMOLED FHD+ 120Hz |
| Harga | Rp6.499.000 |
9
Samsung Galaxy A55 5G
Plus
- Desain makin keren
- Performa lumayan
- Kualitas kamera termasuk bagus
Minus
- Daya tahan baterai lebih rendah dari seri sebelumnya
- Fingerprint di tombol power lebih baik
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id