medcom.id, Jakarta: Jika Anda selalu memantau Metrotvnews, Anda pasti mengetahui bahwa sepanjang pekan ini, kami telah mengulas empat motherboard Z170 terbaru, GIGABYTE GA-170X Gaming 7, ASUS ROG Maximus VIII Gene, ASUS Z170 PRO GAMING dan MSI Z170A Gaming M9 ACK.
Keempat motherboard tersebut memiliki performa yang sangat baik. Hal tersebut dapat dilihat dari skor pengujian yang semuanya berhasil memperoleh skor yang tinggi. Lalu motherboard manakah yang terbaik?

Melirik port yang disajikan, keempat motherboard ini hadir dengan port USB dengan jumlah yang berbeda. Jumlah port USB terbanyak dipegang ASUS Maximus VIII Gene dan ASUS Z170 PRO GAMING dengan total delapan port USB, termasuk USB 3.1 dan USB Type-C.
Uniknya, meskipun memiliki jumlah port USB lebih sedikit, GIGABYTE GA-Z170X Gaming 7 memiliki variasi berbeda pada port USB-nya. Motherboard tersebut memiliki dua buah USB DAC khusus untuk menghubungkan perangkat audio. Sementara MSI Z170A Gaming M9 ACK hadir tanpa USB 3.0 dan hanya menghadirkan port USB 2.0 serta USB 3.1.
Untuk bodinya, GIGABYTE GA-Z170X Gaming 7 dan MSI Z170A Gaming M9 ACK adalah dua motherboard yang tampil dengan bodi paling mencolok. Keduanya hadir dengan lapisan pelindung khusus untuk port di panel belakangnya, serta di bagian slot PCIe 16x. Meskipun demikian, MSI Z170A Gaming M9 ACK lebih memikat bagi kami karena ia telah dilengkapi dengan heatsink hibrida yang telah dapat digunakan dengan sistem pendingin cair atau watercooling.
Sementara itu, ASUS Maximus VIII Gene dan ASUS Z170 PRO GAMING memiliki tampilan yang tergolong biasa saja.

Beranjak ke BIOS dan kemampuan overclocking, keempat motherboard ini telah dilengkapi dengan UEFI BIOS atau BIOS dengan antarmuka interaktif. Menurut kami, ASUS Maximus VIII Gene dan ASUS Z170 PRO GAMING memiliki BIOS yang paling baik. Komposisi tampilan dan penyajiannya mudah dimengerti. Fitur EZ Tuning Wizard pada motherboard ASUS tampil dengan sangat baik. Fitur tersebut memungkinkan overclocking dengan mudah sesuai dengan kemampuan hardware yang digunakan.
Sementara itu BIOS pada MSI Z170A Gaming M9 ACK memiliki antarmuka yang sedikit lebih rumit. Hal tersebut karena banyaknya ikon yang ditampilkan di tampilan utamanya. Sementara BIOS pada GIGABYTE GA-Z170X Gaming 7 memiliki tampilan yang terlalu teknis dan sulit dimengerti pengguna pemula, terutama ketika pengguna tersebut ingin menggunakan fitur overclocking instannya.

Keempat motherboard yang kami uji kali ini juga telah dilengkapi dengan fitur overclocking instan. GIGABYTE GA-Z170X Gaming 7 dan MSI Z170A Gaming M9 ACK menggunakan sistem profil overclock yang telah disediakan di BIOS. Sistem tersebut memungkinkan pengguna untuk memilih seberapa besar peningkatan performa yang diinginkan.
Dari yang kami uji, baik GIGABYTE maupun MSI keduanya menghadirkan peningkatan performa yang signifikan, yaitu hingga 1GHz. Sementara itu, ASUS menawarkan sistem overclocking melalui fitur EZ Tuning. Berbeda dengan dua pesaingnya, sistem EZ Tuning akan memindai hardware yang terpasang di motherboard dan menaikkan performa berdasarkan kemampuan hardware tersebut secara otomatis. Peningkatannya memang tidak besar (hanya sekitar 100-200MHz), dan jauh jika dibandingkan dengan kedua pesaingnya. Namun sistem ini menjanjikan kestabilan pada PC selama dilakukan overclock karena pengaturannya diatur secara otomatis, bukan melalui profil yang telah ditentukan besaran kenaikannya.
Siapakah yang paling kencang?
Seperti yang telah kami ungkapkan sebelumnya, keempat motherboard ini memiliki performa yang sangat baik. Semuanya berhasil memperoleh skor yang tinggi selama pengujian. Namun di antara puncak, pasti ada puncak tertingginya. Kali ini "puncak tertinggi" tersebut diraih ASUS Maximus VIII Gene.Kami memang agak kaget ketika menguji ASUS Maximus VIII Gene. Pasalnya, motherboard tersebut adalah satu-satunya motherboard MicroATX dan tidak dibalut dengan banyak aksesoris dan bodi yang mewah seperti para pesaingnya. Sifat "low profile" terpancar jelas pada motherboard yang berhasil menduduki peringkat pertama di berbagai pengujian yang kami lakukan kali ini.
Pada pengujian PCMark 8, ASUS Maximus VIII Gene berhasil memperoleh poisisi pertama pada prosesor i7-6700K, dengan skor 5.557 poin. Sementara di pengujian pada prosesor i5-6600K, motherboard ini berada di urutan kedua setelah saudaranya, ASUS Z170 PRO GAMING, dengan skor 5.205 poin.


Pada uji kompresi dan ekstrasi pun, ASUS Maximus VIII Gene berhasil menjadi juara dengan waktu kompresi 31 detik pada i7-6700K, dan 40 detik pada i5-6600K. Sementara pada uji ekstrasi, motherboard ini juga tampil sebagai juara dengan waktu ekstrasi 19 detik pada i7-6700K dan 22 detik pada i5-6600K.
Satu-satunya Motherboard yang hampir dapat menyaingi ASUS Maximus VIII Gene adalah MSI Z170A Gaming M9 ACK. Motherboard tersebut memiliki waktu kompresi yang sama dengan Maximus VIII Gene pada prosesor i7-6700K, dan memiliki waktu ekstrasi yang juga sama pada prosesor i5-6600K.


Sementara pada pengujian SuperPi, ASUS Maximus VIII Gene berhasil menang cukup telak dari para pesaingnya. Ia berhasil melakukan kalkulasi data sebesar 32MB dalam waktu 7 menit 17 detik saja. Waktu yang sama juga diraih oleh saudaranya, ASUS Z170 PRO GAMING.

Juaranya adalah...
Perlu diakui, pada pengujian perbandingan ini, semua motherboard tampil dengan performa yang sangat baik. Hal tersebut membuat persaingan semakin ketat. Namun setelah menimbang lebih lanjut, kami sepakat untuk memberikan gelar juara kepada ASUS Maximus VIII Gene.Dari berbagai pengujian yang kami lakukan, ASUS Maximus VIII Gene berhasil meraih skor yang paling bagus. Ia juga telah dibekali dengan berbagai fitur dan teknologi terkini. BIOS pada motherboard ini merupakan fitur yang paling kami suka.
Selain berhasil menyajikan informasi dengan sangat baik, BIOS-nya juga mudah dimengerti tanpa harus membaca buku panduannya. Meskipun ia hanya tampil dengan bodi sederhana dan tidak dibekali dengan sistem overclocking instan sehebat pesaingnya yang lain, motherboard ini masih memiliki performa yang hebat dan stabil.
Alternatif lain jika Anda lebih tertarik membuat PC untuk tujuan modding dan ingin memperlihatkan bagian dalamnya, atau ingin membuat PC dengan sistem pendingin watercooling untuk di-overclock lebih ekstrem lagi, MSI Z170A Gaming M9 ACK adalah pilihan yang tepat.
Selain memiliki bodi paling seksi, ia juga telah dilengkapi dengan heatsink hibrida yang telah mendukung untuk penggunaan sistem watercooling. Selain itu, motherboard ini juga telah dilengkapi dengan WiFi jika Anda lebih suka tidak menggunakan kabel untuk terhubung dengan jaringan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id