Misalnya Dell Latitude 7350 Ultralight yang Medcom.id telah gunakan selama sebulan penuh. Nama Dell memang tidak asing terutama di segmen laptop profesional alias bisnis maupun produktivitas. Berikut ini kesan yang Medcom.id dapatkan menjajal laptop tersebut.
Desain dan Layar
Varian Dell Latitude 7350 Ultralight hadir dalam dua model yaitu yang 2-in-1 detachable, dan yang biasa. Medcom.id menguji varian yang kedua dengan warna River Blue yang bisa dibilang sangat khas sebuah laptop profesional atau bisnis.Tampilannya sangat minimalis atau sederhana memberikan kesan formal tapi tetap terasa mewah. Tidak hanya dari tampilan, ketika menggenggamnya kesan dari sebuah laptop professional juga langsung terasa.
.jpeg)
Dell Latitude 7350 Ultralight memiliki bodi yang ramping bahkan sangat ringan, bahkan masih lebih ringan dari laptop segmen mainstream yang ketebalannya tidak jauh berbeda. Sesuai dengan namanya, bobot hampir mencapai 1kg dengan ketebalan hanya 1,7cm.
Bobot dan ketebalannya sudah memenuhi klaim Ultralight pada nama laptop ini, termasuk kebutuhan pebisnis akan laptop ringan dan tipis. Pada dimensi tersebut, Dell Latitude 7350 Ultralight menyediakan layar 13,3 inci dengan rasio 16:9 yang menurut kami sudah sangat nyaman.
.jpeg)
Ukuran layarnya bisa membuka dua aplikasi sekaligus, misalnya dua browser, tanpa terasa sempit. Layar Dell Latitude 7350 Ultralight memiliki resolusi FHD+ 1920x1200p yang dilengkapi webcam FHD lengkap dengan infrared.
Sama seperti fitur webcam pada laptop profesional atau bisnis, webcam Dell Latitude 7350 Ultralight juga dilengkapi switch untuk webcam shutter, yaitu menjamin privasi pengguna.
.jpeg)
Port dan Fitur
Masih melanjutkan bagian dari desain, bicara soal laptop yang tipis pasti harus membahas port yang disediakan. Dell Latitude 7350 Ultralight menyediakan port yang tidak begitu banyak tapi seharusnya cukup.Pada sisi kiri terdapat port HDMI 2.1, dua USB-C Thunderbolt 4.0 yang berfungsi ganda sebagai DisplayPort, dan menyediakan fitur Power Delivery. Pada sisi kanan ada port USB 3.2 Gen 1 dan lubang audio jack serta Kensington Lock.
.jpeg)
Jika melihat port yang tersedia jelas sangat cukup. Kita beralih ke bagian area keyboard di sini bisa terlihat bahwa sisi kanan dan kiri terdapat dua buah speaker yang audionya menurut kami cukup memuaskan, meskipun tidak menggunakan kalibrasi merek ternama.
Tampaknya Dell Latitude 7350 Ultralight bukan laptop profesional yang posisinya premium, selain absennya merek audio ternama di bagian speaker bagian keyboard juga tidak dibekali backlit.
.jpeg)
Kekurangan backlit ini bagi kami agak disayangkan, mengingat pengguna laptop bisnis kerap bekerja di dalam kondisi minim pencahayaan sekalipun seperti di dalam taksi dan lainnya. Fitur lain yang juga absen adalah sensor sidik jari sebagai salah satu sistem keamanan.
Disebutkan di awal bahwa Dell Latitude 7350 Ultralight merupakan laptop profesional atau bisnis yang AI-ready. Hal ini bisa dengan mudah dijumpai pada tombol shortcut ke fitur Microsoft Copilot yang ada di area keyboard.
.jpeg)
Memanfaatkan kemampuan AI serta prosesor Intel Core Ultra di dalamnya, termasuk platform Intel vPro, Dell Latitude 7350 Ultralight menyediakan segudang fitur yang membuat laptop ini punya daya tahan panjang dan performa paling baik untuk kebutuhan produktivitas.
Aplikasi pendamping bernama Dell Optimizer menyediakan akses ke semua fitur dari Dell Latitude 7350 Ultralight. Pertama terkait privasi, webcam laptop ini bisa dengan cerdas mengenali posisi pemiliknya, layar akan otomatis terkunci ketika pengguna meninggalkan laptop dan terbuka kembali saat mendeteksi wajah pemilik.

Kinerja fitur tersebut cukup cepat, ditambah fitur otomatis memburamkan tampilan layar ketka ada orang lain yang ikut terdeteksi bersama pengguna atau pemilik laptop.
Kedua terkait audio. Dell Latitude 7350 Ultralight menyediakan opsi untuk membuat audio yang tertangkap mikrofon bisa jelas dan jernih ketika melakukan video conference, hingga mengatur volume suara dengan otomatis menyesuaikan suara bising di sekitar.

Fitur lain dari Dell Optimizer yang saya sukai adalah pengaturan pengisian baterai. Di sini fitur fast charging bisa dinonaktifkan dan ada kustomisasi untuk mengatur pengisian baterai sampai berapa persen dan berhenti mengisi ketika mencapai kapasitas yang diinginkan.
Tujuan dari pengaturan kapasitas pengisian ini adalah menjaga agar baterai tidak harus terisi penuh dalam durasi panjang ketika digunakan sambil terhubung ke sumber listrik.
Pengguna laptop maupun smartphone pasti sudah sangat akrab dengan fitur tersebut, hal ini akan mengatur battery cycle tetap panjang sehingga usia baterai lebih panjang. Selain itu ada fitur cerdas atau adaptif yang mengenali kebiasaan penggunaan.

Performa dan Baterai
Dell Latitude 7350 Ultralight yang Medcom.id uji menggunakan prosesor Intel Core Ultra 5 135U didukung RAM 16GB LPPDR5X dan memori internal 512GB M.2 PCIe Gen4 NVMe SSD.Menurut pengalaman penggunaan Medcom.id laptop ini memiliki kinerja yang gesit untuk multitasking produktivitas. Sistem operasinya juga sudah menggunakan Windows 11 Pro. Konektivitas yang dimiliki sudah bisa terhubung ke WiFi 7.


Berikut adalah hasil benchmark dari Dell Latitude 7350 Ultralight, perlu dicatat bahwa laptop ini menggunakan integrated GPU Intel Graphics sehingga memang tidak menawarkan kemampuan untuk game ringan sekalipun.


Benchmark daya tahan baterainya mengagumkan, Dell Latitude 7350 Ultralight diuji dengan mode Battery Saver menyala dan tingkat kecerahan layar di 25 persen. Hasil benchmark menunjukan laptop ini bisa bertahan hingga 11 jam, daya tahan ini menurut saya sudah sangat cukup untuk model digunakan bekerja seharian di luar ruangan tanpa membawa charger.

Kesimpulan
Dell Latitude 7350 Ultralight adalah laptop profesional atau bisnis yang sangat cocok untuk mereka yang ingin daya tahan baterai panjang dengan kinerja mumpuni. Berbekal fitur Microsoft Copilot yang terintegrasi, laptop ini menyediakan kesempatan untuk mengeksplorasi kemampuan AI yang disediakan.
SPESIFIKASI | Dell Latitude 7350 Ultralight |
Prosesor | Intel Core Ultra 5 135U vPro |
RAM | 16GB LPDDR5x |
Memori Internal | 256 M.2 NVMe PCIe SSD |
Layar | 13,3 inci HD+ 1920x1200p |
GPU | Intel Graphics |
Bobot | 0,99 gram |
Dimensi | Ketebalan 1,7cm |
9
Dell Latitude 7350 Ultralight
Plus
- Desain ringkas, tipis, dan ringan
- Kinerja mulus untuk multitasking
- Fitur keamanan dan peningkat kualitas audio untuk video conference
- Fitur pengisian baterai dan daya tahan baterai
Minus
- Tidak ada backlit di keyboard
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id