Tidak heran jika HP keluaran Poco selalu menarik perhatian, tidak terkecuali Poco C71 yang merupakan anggota dari lini Poco C Series. Lini ini memang menawarkan pilihan HP kelas entry-level.
Dibanderol harga Rp1 jutaan, Medcom.id juga penasaran apakah Poco C71 sebagai HP entry-level bisa memberikan pengalaman yang memuaskan untuk harga yang ditawarkan? Berikut review Poco C71 versi Medcom.id.
Desain dan Layar
Jika melihat desain tampilan bodi belakangnya, Poco C71 tidak memiliki visual seperti HP murah atau kelas entry-level tahun lalu. Di sini tampilannya lebih berani karena tidak polos dengan hanya efek glossy..jpeg)
Medcom.id menjajal Poco C71 varian warnna Biru dengan kesan metalik berkat sedikit sentuhan glossy. Arena bodinya terbelah menjadi dua tampilan, yang polos serta yang dihiasi kombinasi garis-garis diagonal.
Desain ini cukup menarik namun bagian garis diagonal tadi mungkin akan terlihat hanya dari dekat. Desain bumper kamera belakang yang cukup besar berbentuk kapsul dalam posisi vertikal membuat Poco C71 seperti memiliki bodi yang panjang.
.jpeg)
Layarnya punya ukuran 6,8 inci yang sudah ideal untuk menikmati konten hiburan, desain frame yang flat juga memberikan grip atau genggaman yang mantap. Sudut melengkung membuat desainnya terasa kekinian.
Tentu saja di harga yang ditawarkan yaitu di Rp1,1 jutaan kami sadar tidak bisa meminta banyak soal spesifikasi layar. Poco C71 menawarkan layar panel IPS LCD resolusi HD+ (1640x720p) tapi sebagai sedikit ‘obat' kita masih diberikan refresh rate adaptif 120Hz.

Refresh rate ini akan sangat memberikan peningkatan visual yang jelas terasa bagi pengguna yang beralih dari HP entry-level jadul.
Antarmuka dan Fitur
Kabar baiknya, sebagai HP harga Rp1 jutaan si Poco C71 masih mendapatkan sistem operasi Android 15 yang kami yakin adalah versi Android Go berdasarkan update di Play Store.
Hal ini sangat terasa ketika mengecek hampir tidak ada aplikasi bawaan pihak ketiga seperti yang biasa dijumpai pada semua HP keluarga besar Xiaomi. Tidak heran jika pengalaman penggunaan Poco C71 sangat mulus.
Saat ini Poco menjanjikan performa tetap mulus selama 36 bulan lewat optimalisasi software. Fitur lain yang bisa dengan mudah dijumpai adalah ketersediaan lubang audio jack alias untuk earphone.
.jpeg)
Di harga Rp1 jutaan juga Poco C71 sudah menggunakan model port USB-C, sehingga jika ‘apes’ tidak bawa charger maka masih bisa menggunakan milik perangkat lain. Selain itu di sini juga sudah ada sensor sidik jari untuk keamanan namun fitur NFC dipastikan tidak tersedia.
Punya memori internal 128GB, Poco C71 masih berbaik hati karena memiliki tray untuk memasang MicroSD agar memori bisa bertambah. RAM yang hanya ada 4GB juga masih bisa ditambah secara virtual hingga 4GB lagi sehingga punya operasional RAM 8GB.
Kamera
Meskipun terlihat punya dua kamera tapi Poco C71 sejatinya punya satu kamera dengan kemampuan 32MP sementara kamera depan 8MP. Keduanya memiliki kemampuan merekam video di resolusi tertinggi yaitu 1080p 30fps.

Sesuai dengan harganya, menurut kami kualitas foto bisa mewakili kemampuan kamera Poco C71. Di sini hasilnya bisa dibilang cukup baik asala kondisi pencahayaan cukup.


Hasil warna yang disajikan cukup kuat, tidak oversharpening. Membidik foto jarak dekat ala foto macro masih bisa didapatkan tanpa ketersediaan mode tersebut, alias dilakukan manual.
Perforrma dan Baterai
Demi bisa mencapai harga yang sangat ramah kantong, Poco C71 menggunakan chipset Unisoc T7250 yang punya fabrikasis 12nm. Sebetulnya chipset ini agak jadul namun melihat pengalaman penggunaan yang mulus tanpa lag, rasanya tidak menjadi masalah.Kapasitas RAM bawaan 4GB memang agak ‘mepet’ untuk penggunaan setelah beberapa tahun ke depan mengingat ukuran file aplikasi makin besar. Tambahan RAM virtual 4GB harus bisa membantu.

Hasil skor benchmark atau pengujian yang dilakukan diperoleh skor yang memang mewakili kelas dari Poco C71 sebagai HP entry-level. Jadi kami tidak akan komplain selagi tidak ada rasa nge-lag saat digunakan, maka aman saja.
Di sini baterai kapasitas 5.200 mAh hanya diberikan daya pengisian 15W, jadi jangan anggap Poco C71 punya fitur fast charging. Baterai menurut simulasi uji daya tahan bisa bertahan bisa mencapai sekitar 20 jam.
Mengingat spesifikasi dapur pacu tadi, memang baterai Poco C71 sangat awet. Kita bisa memprediksi gaya pemakaian dari pengguna HP entry-level. Namun mereka harus bersabar, pengisian baterai dari 20 persen hingga 99 membutuhkan waktu hampir 2 jam.
Bagaimana pengalaman bermain game di Poco C71? Pada game seperti PUBG Mobile, perangkat bisa mendapatkan pengaturan terbaik di grafis HD dan frame rate HIGH. Di sini sama sekali tidak ada stutter atau patah-patah.
Kesimpulan
Dibanderol harga Rp1,1 jutaan, Poco C71 adalah jawaban paling tepat untuk yang membutuhkan HP terjangkau. Di sini penggunanya sudah mendapatkan HP baterai besar dengan kamera yang cukup baik serta kinerja mulus minim aplikasi bawaan.Poco C71 bisa dianggap sebagai HP yang dirancang oleh Poco dengan menyediakan fitur esensial di harganya. Makanya sejumlah kekurangan yang dimiliki tadi masih bisa dimaafkan.
| Spesifikasi | Poco C71 |
| Prosesor | Unisoc T7250 |
| GPU | Mali-G57 MP1 |
| OS | Android 15 ver Android Go |
| RAM | 4GB |
| Memori Internal | 128GB |
| Kamera | Belakang 32MP Depan 8MP |
| Baterai | 5000 mAh, 15W |
| Layar | 6,8 inci IPS HD+ 120Hz |
| Harga | Rp1,1 juta. |
8.5
Poco C71
Plus
- Android Go mulus meski RAM bawaan cuma 4GB
- Desain masih menarik di harganya
- Kemampuan kamera cukup baik
- Baterai 5200 mAh sudah termasuk besar di harga Rp1,1 juta
- Refresh rate 120Hz
Minus
- Daya pengisian cepat kecil
- RAM 4GB membatasi dukungan update aplikasi jangka lama
- Chipset tergolong jadul
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News