medcom.id: Salah satu nama besar di dunia anime, Hayao Miyazaki, siap untuk kembali memproduksi satu film terakhir. Setelah memutuskan untuk kembali bekerja tahun lalu, sutradara berumur 76 tahun ini mempersiapkan diri untuk mulai membuat film terakhirnya tahun ini.
Di situs Studio Ghibli, telah ada pengumuman untuk mencari animator dan background artist, seperti yang disebutkan oleh Anime News Network. Sebuah catatan dalam bahasa Jepang menyebutkan bahwa film itu akan menjadi "film animasi panjang terakhir" dari Miyazaki. Proyek ini diperkirakan akan dimulai pada 1 Oktober dan berlangsung selama 3 tahun.
Pada awalnya, Miyazaki ingin merilis film ini pada 2019, meski pada bulan April, produser Studio Ghibli, Toshio Suzuki berkata, rencana tersebut terlihat "tidak mungkin" untuk diwujudkan. Jika proyek ini berjalan selama 3 tahun, maka film Miyazaki ini mungkin akan ditayangkan di bioskop pada 2021.
Meskipun sang sutradara mengatakan bahwa film ini akan menjadi film terakhirnya, para penggemar mungkin akan sulit untuk memercayai hal itu. Karena pada 2013, The Wind Rises diklaim sebagai film terakhir buatan Miyazaki.
Studio Ghibli kesulitan untuk meluncurkan film yang dapat menyaingi kepopuleran film-film yang diluncurkan sebelum Miyazaki pensiun. Namun, sejak When Marie Was There ditayangkan pada 2014, Studio Ghibli mengumumkan bahwa mereka akan memperlambat laju produksi mereka. Sejak saat itu, mereka tidak pernah lagi membuat film panjang.
Ghibli mulai aktif kembali dengan menayangkan Ronja, the Robber's Daughter secara eksklusif di Amazon.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id