Menurut laporan Techpowerup, Panther Lake akan hadir dalam dua kategori: Panther Lake-H (PTL-H) untuk laptop performa tinggi, dan Panther Lake-U (PTL-U) untuk perangkat ultra-portabel dengan konsumsi daya rendah. Seluruh lini ini akan dipasarkan di bawah branding Core Ultra 300 series, dengan tambahan label “X” pada varian yang dibekali grafis terintegrasi lebih kuat hingga 12 inti Xe3.
Varian tertinggi, Core Ultra X9 388H, kabarnya membawa konfigurasi 4 P-core, 8 E-core, 4 LPE-core, serta 12 Xe3 GPU core. Sementara itu, seri X7 dan X5 menawarkan kombinasi serupa dengan sedikit perbedaan pada jumlah inti grafis.
Untuk segmen reguler, Intel menyiapkan Core Ultra 9 375H hingga Core Ultra 5 325H, dengan GPU terintegrasi lebih sederhana. Adapun lini PTL-U ditujukan bagi laptop tipis, seperti Core Ultra 7 360U dan Core Ultra 3 320U, yang mengandalkan kombinasi P-core dan LPE-core tanpa E-core.
Kehadiran LPE-core (Low Power Efficiency) menjadi salah satu inovasi menarik. Inti ini dirancang tetap aktif saat bagian lain chip dimatikan, sehingga meningkatkan efisiensi baterai pada perangkat mobile.
Peluncuran resmi Panther Lake diperkirakan berlangsung pada 9 Oktober 2025, dengan ketersediaan penuh di pasar pada 2026. Bocoran ini memicu antusiasme, terutama di kalangan penggemar laptop gaming portabel dan perangkat tipis, yang menantikan persaingan ketat antara Intel dan AMD di segmen APU berdaya rendah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id