Informasi yang beredar menyebutkan bahwa hape Xiaomi yang sudah di-unlock bootloader-nya tidak akan kebagian update Xiaomi HyperOS. Padahal kegiatan tersebut kerap dilakukan banyak Mi Fans untuk memodifikasi sistem bawaan hape Xiaomi agar makin ringan dan kencang,
Dikutip dari situs GizChina, Xiaomi melarang pengguna hape Xiaomi versi global untuk melakukan unlock bootloader. Mereka beralasan hal ini untuk menghindari kebocoran data dna menjamin kinerja yang lebih stabil dari perangkat serta Xiaomi HyperOS.
Xiaomi HyperOS sendiri disiapkan tidak hanya menjadi sistem operasi untuk hape saja ytapi seluruh ekosistem produk mereka. Jadi tidak heran jika kebocoran data adalah hal yang harus dihindari.
BACA JUGA: Semua Hape Terbaru Xiaomi Bakal Pakai HyperOS
Meskipun begitu Xiaomi masih mengizinkan pengguna untuk melakukan unlock bootloader hape tapi dengan satu syarat, pengguna harus lebih dulu mendapatkan izin khusus melalui forum komunitas Xiaomi.
Makanya Xiaomi HyperOS akan hadir dengan sistem yang menonaktifkan fitur untuk unlock bootloader. Kabarnya di Tiongkok proses perizinan melakukan unlock bootloader akan lebih ketat.
Pengguna hape Xiaomi yang ingin melakukan unlock bootloader akan dibatasi oleh durasi waktu yang ditentukan serta berapa banyak unit hape yang akan di-unlock. Jumlahnya disebut hanya tiga unit per tahun.
Saat ini Xiaomi hanya menyatakan bahwa mereka tidak akan merilis update HyperOS ke perangkat yang sudah di-unlock bootloader. Belum diketahui nasib hape Xiaomi yang sudah di-unlock kemudian dikembalikan ke kondisi normal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
