Sony mengumumkan kamera mirrorless robotik unik bertajuk Sony FR7.
Sony mengumumkan kamera mirrorless robotik unik bertajuk Sony FR7.

Sony Umumkan Kamera Mirrorless Robotik Pertama

Lufthi Anggraeni • 07 September 2022 17:44
Jakarta: Sony mengumumkan kamera mirrorless unik bertajuk Sony FR7, dasarnya merupakan kamera yang mengombinasikan teknologi kamera sinema FX6 dengan robotik yang dikendalikan dengan remote.
 
FR7 diklaim Sony sebagai kamera lepas tukar lensa full-frame pan-tilt-zoom dengan teknologi robotik pan-tilt-zoom (PTZ) pertama di dunia. Kamera ini dipasarkan dengan harga hampir USD10.000 (Rp149,5 juta) tanpa lensa, dan ditujukan untuk produksi profesional termasuk acara realitas, konser, drama, video musik dan lainnya.
 
Sebagai contoh, kamera ini dapat dipasangkan di trek boneka, derek atau tripod dan diatur untuk mengikuti subyek dari jarak jauh tanpa menghalangi subyek. Kamera ini juga dapat dipasangkan ke kendaraan, dan sutradara dapat memanfaatkan kemampuan pan-tilt-zoom untuk merekam video pada sudut pandang menarik.

Selain itu, bekal sensor lebih besar pada Sony FR7 ini juga diklaim memungkinkan perekaman gambar lebih sinematik dibandingkan dengan kamera TV robotik pada umumnya. Sony Electronics VP Yang Chen menyebut bahwa tampilan dan kesan sinematik telah menjadi norma dalam penyiaran dan produksi langsung.
 
Sebab, lanjut Yang Chen, tampilan dan kesan ini menyuguhkan cara baru untuk menyampaikan narasi. Secara paralel, selama dua tahun terakhir, Sony mengklaim pihaknya telah mendapati peningkatan signifikan dalam hal konten yang diciptakan dari jarak jauh atau di lokasi terpencil dengan akses sulit.
 
Sony FR7 hadir dengan tampilan sedikit menyerupai FX6, dengan dudukan dan bodi berukuran kecil yang terpasang pada sistem bermotor dengan ukuran ringkas. Kamera ini dirancang untuk dapat bergeser dan miring dengan mulus pada kecepatan berkisar dari .02 hingga 60 derajat per detik.
 
Selain itu, kamera ini diklaim mampu bergeser dari plus atau minus 170 derajat serta miring dari -30 derajat hingga 195 derajat. Pengguna kamera ini dapat menyimpan hingga 100 presents kamera dan mengendalikannya menggunakan aplikasi web atau remote pengendali RM-IP500 opsional seharga USD2.625.
 
Sensor 10.3MP bukan pilihan umum, sebab mungkin tidak sesuai untuk sejumlah produksi high-end karena batas resolusi 4K. Namun, Sony FR7 menawarkan perekaman video beresolusi 4K pada hingga 120fps atau resolusi 1080p pada 240fps.
 
Selain itu, kamera ini juga berbekal ISO bawaan dengan kisaran hingga 409.600 dengan dynamic range 15+ stop, menjadikan kamera ini sesuai untuk perekaman dalam kondisi pencahayaan redup.
 
Sony FR7 ini juga dilengkapi dengan S-Log3 gamma, S-Gamut3 dan S-Gamut3 luas, serta rentang warna Cine untuk kemampuan HDR dan color grading lebih baik. Selain itu, kamera ini juga menawarkan kemampuan autofokus yang sama dengan FX6.
 
Kemampuan tersebut termasuk Fast Hybrid AF, Real-Time Eye AF dan Real-Time Tracking, dengan fokus sentuh tersedia via aplikasi web. Sony menjanjikan AF deteksi mata akurat dan cepat, akan menjadi fitur utama untuk perekaman acara realitas atau streaming langsung tanpa operator fisik.
 
Sony FR7 juga dilengkapi dengan filter ND variabel elektronik terintegrasi, slot SD/CFexpress Type A ganda, port ethernet untuk remote kendali dan daya, serta output video SDI/HDMI. FR7 ditawarkan seharga USD9.700 (Rp145,04 juta) tanpa lensa.
 
Sedangkan dengan lensa sinema Sony FE PZ 28-235mm f/4, kamera ini ditawarkan seharga USD12.200 (Rp182,4 juta). Kamera ini mulai tersedia dalam program pre-order di Amerika Serikat mulai tanggal 7 September, dan Sony akan memamerkannya di ajang IBC 2022 di Amsterdam, Belanda pada akhir pekan ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan