?ARM mengumumkan peluncuran dari rangkaian desain terbarunya untuk ponsel premium.
?ARM mengumumkan peluncuran dari rangkaian desain terbarunya untuk ponsel premium.

ARM Punya Desain GPU dan CPU Premium Baru

Lufthi Anggraeni • 28 Mei 2019 14:01
Jakarta: ARM, perusahaan yang mendesain arsitektur chip pada kebanyakan smartphone, mengumumkan peluncuran dari rangkaian desain terbarunya untuk ponsel premium. Melalui peluncuran ini, ARM memperkenalkan CPU Cortex-A77, GPU Mali-G77, dan prosesor pembelajaran mesin lebih bertenaga dan efisien menyoal energi.
 
Menurut laporan TechCrunch, berdasarkan tren terbaru, tidak mengejutkan bahwa Cortex-A77 baru ini tidak hanya terfokus pada peningkatan performa secara keseluruhan. Namun ARM menjanjikan peningkatan performa IPC 20 persen jika dibandingkan generasi sebelumnya. Berkat kombinasi optimasi hardware dan software, Cortex-A77 juga menjanjikan performa pembelajaran mesin lebih baik secara signifikan.
 
ARM juga menyebut bahwa sebagian besar smartphone kini tidak menggunakan prosesor neural sendiri. Mereka merasa, 85 persen smartphone kini menjalankan beban kerja pembelajaran mesin hanya dengan CPU atau kombinasi CPU+GPU. Dan saat akselerator tersedia, CPU akan menyerahkan tugas ke akselerator, tidak peduli bahwa itu adalah GPU atau chip pembelajaran mesin khusus.
Seperti setiap generasi CPU ARM baru, Cortex-A77 juga menjanjikan penggunaan daya yang lebih emat dan performa pemrosesan mentah yang lebih baik. ARM juga menyebut bahwa mereka berhasil membuat chip dengan peningkatan performa hingga empat kali lipat jika dibandingkan dengan chip pada tahun 2013 lalu.
 
Di area lain, ARM juga fokus pada gaming mobile dan pengalaman VR dan AR mobile. Arsitektur GPU Mali-G77 baru menjadi GPU pertama berbasis desain GPU Valhall karya ARM, dan menjanjikan peningkatan performa 1,4 kali jika dibandingkan dengan G76.
 
Selain itu, GPU Mali-G77 menjanjikan efisiensi daya 30 persen lebih baik, dan performa pembelajaran mesin dan beban jaringan neural 60 persen lebih cepat. Untuk prosesor pembelajaran mesin, ARM menyebut bahwa perusahaannya telah menawarkan Project Trillium.
 
Trillium ini merupakan platform komputasi pembelajaran mesin heterogen yang berbasis kombinasi dengan CPU ARM. Sejak mengumumkan Trillium pada tahun 2018 tahun lalu, ARM berhasil menghadirkan efisiensi daya hingga dua lipat dan meningkatkan performa hingga delapan inti dan 32 TOP/detik.
 
ARM menjelaskan bahwa setiap pengalaman smartphone baru dimulai dengan performa hardware dan fitur lebih banyak, memungkinkan pengembang untuk menghadirkan inovasi software lebih baik.
 
Untuk pengembang, ARM juga menyebut bahwa CPU menjadi komponen yang lebih penting jika dibandingkan dengan sebelumnya. Karena CPU tidak hanya menangani tugas komputasi umum, tapi juga komputasi pembelajaran mesin pada perangkat yang harus ditingkatkan melebihi batasan yang ada saat ini.
 
Hal serupa, lanjut ARM, ditujukan untuk mendukung kehadiran aplikasi AR dan VR dengan suguhan pengalaman yang menyenangkan, serta gaming beresolusi HD pada perangkat mobile.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(ELL)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif