foto: Dailysocial
foto: Dailysocial

Yayasan Bill Gates Suntik Halodoc Rp900 Miliar

Mohammad Mamduh • 26 Juli 2019 09:28
Jakarta: Startup medis Indonesia Halodoc mendapatkan investasi dari Bill & Melinda Gates Foundation.
 
Yayasan milik Bill Gates, pendiri Microsoft ini menggandeng investor lainnya dalam pendanaan seri B, dengan total suntikan dana sekitar USD65 juta (Rp900 miliar). Investasi diumumkan kemarin, Kamis 26 Juli 2019.
 
Investasi yang menambah valuasi Halodoc menjadi USD100 juta ini juga berasal dari Singapura, Korea Selatan, dan Tiongkok.

Beberapa perusahaan yang ikut berpartisipasi adalah divisi investasi digital Allianz X milik asuransi Allianz, Prudential, Singtel, dan Innov8. Halodoc sendiri tidak mengumumkan investasi tersebut.
 
Halodoc merupakan startup yang menciptakan aplikasi dengan nama yang sama. Salah satu target mereka adalah menghubungkan langsung masyarakat dengan dokter untuk mendapatkan konsultasi medis secara cepat. Di saat yang sama, membuka peluang baru dalam menghadapi kurangnya jumlah dokter di Indonesia.
 
Fitur yang diunggulkan dari Halodoc adalah interaksi langsung dokter yang terdaftar, dengan pasien lewat panggilan video. Berdiri sejak 2016, Halodoc mengklaim telah memiliki dua juta pengguna dan 20 ribu dokter terdaftar.
 
Mereka juga bekerja sama dengan 1.300 apotek untuk mengirimkan obat secara cepat. Halodoc mengklaim telah melayani sekitar 7 juta pasien per bulan.
 
“Halodoc ingin belajar lebih jauh dengan Bill & Melinda Gates Foundation, yang sudah memiliki pengalaman bekerja sama dengan partner lain dalam menerapkan solusi medis terbaik demi meningkatkan kualitas hidup manusia,” kata CEO Halodoc Jonathan Sudharta dikutip dari Nikkei Asian Review.
 
Peluang ini terlihat mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan, terdiri dari 17 ribu pulau, dengan populasi sekitar 260 juta jiwa. Halodoc menyebut saat ini 80 persen pengguna mereka berasal dari Jakarta dan Surabaya.
 
Mengutip data dari WHO, Indonesia punya 3,77 dokter untuk setiap 10 ribu jiwa pada tahun 2017. Ini lebih rendah dari rata-rata Thailand, sekitar 8,03. Membandingkannya dengan negara besar, AS menyediakan sekitar 25 dokter untuk 10 ribu jiwa, sementara Tiongkok punya 17 dokter untuk jumlah yang sama.
 
Halodoc akan berhadapan langsung dengan kompetitornya, Alodokter, yang fokus menyediakan portal informasi layanan medis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan