Xiaomi Xring.
Xiaomi Xring.

Xiaomi Siapkan Perusahaan Terpisah Buat Produksi Chipset, Hindari Perang Dagang

Cahyandaru Kuncorojati • 05 Mei 2025 08:28
Jakarta: Tidak cuma menyiapkan sistem operasi HyperOS versi yang tidak memiliki aplikasi Google, Xiaomi dilaporkan juga membentuk perusahaan terpisah yang bakal memproduksi chipset mereka sendiri.
 
Pembentukan perusahaan terpisah bernama Xring ini dilaporkan sebagai strategi yang sama ketika merancang HyperOS tanpa aplikasi Google. Ini adalah tindakan preventif atau mencegah dampak jika perang dagang Amerika Serikat dan Tiongkok ikut berimbas ke Xiaomi.
 
Dikutip dari situs WCCF Tech, Xiaomi tampaknya belajar dari nasib Huawei yang kena embargo Amerika Serikat sebagai dampak tensi politik dan perang dagang dengan Tiongkok. Mereka tidak bisa menghadirkan aplikasi dari Google Mobile Services untuk smartphone yang dijual.

Hal tersebut tidak menjadi masalah untuk pasar pengguna Android di Tiongkok namun jadi tantangan berat untuk menjual smartphone tersebut di negara lain. Embargo tersebut juga membuat Huawei kesulitan mendapatkan komponen penting untuk teknologi chipset mereka, Kirin.
 
Nah, ini yang ingin dihindari oleh Xiaomi. Kabarnya Xring berdiri terpisah dari Xiaomi agar nantinya tidak ikut kena embargo oleh Amerika Serikat. Xring saat ini sudah dibentuk dengan tim yang terdiri dari 1.000 pekerja.
 
Xring dilaporkan dipimpin oleh mantan direksi senior Qualcomm, bocoran terbaru menyebutkan bahwa Xring telah berhasil merancang chipset dengan fabrikasi 3nm. Mengingat Xiaomi berbasis di Tiongkok maka pencapaian inovasi mereka mungkin mendapatkan perhatian dari Amerika Serikat.
 
Jika Xring mantap berdiri dan memproduksi chipset sendiri, kondisi ini akan membuat Xiaomi tidak terlalu bergantung pada Qualcomm dan Mediatek. Catatan, MediaTek adalah perusahaan asal Taiwan dan jelas aliansi dari Amerika Serikat sehingga rentan dilarang berbisnis dengan perusahaan Tiongkok di masa mendatang.
 
Contoh lain adalah merek Huawei dan Honor yang dulu lebih dikenal satu namun kemudian berpisah. Di saat Huawei kena embargo Amerika Serikat sehingga tidak bisa menggunakan Google Mobile Services, Honor yang sudah dijual Huawei dan menjadi entitas terpisah akhirnya aman untuk tetap bisa menggunakan layanan Google.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan