Hakkens membayangkan sebuah smartphone yang memiliki komponen -- yang disebut block -- yang bisa diganti. Komponen dari ponsel ini, mulai dari layar, baterai, hingga prosesor, mudah diganti untuk diperbaiki atau meningkatkan performa ponsel. Dengan begitu, ia bisa digunakan untuk waktu lama.
"Pada awalnya, kami berharap akan ada sekitar 500 orang yang mendukung proyek ini," kata Hakkens, seperti yang dikutip dari VentureBeat. Dalam waktu 48 jam kemudian, video ini menjadi viral, ditonton hingga jutaan kali. Pada saat yang sama, ia juga mengagetkan inkubator teknologi yang disebut ATAP (Advanced Technology and Projects) dari Motorola.
"Ketika Phonebloks diumumkan, dunia menjadi sangat heboh. Jika Dave Hakkens tidak membuat video viral ini, kemungkinan kami tidak akan mengumumkan tentang Ara hingga setidaknya satu tahun lagi," kata mantan Design Lead ATAP, Dan Makoski. "Kami terpaksa mengumumkannya karena Dave."
Selama lebih dari satu tahun, studio ATAP telah mengembangkan secara rahasia ponsel serupa Phonebloks, yaitu ponsel yang terdiri dari berbagai bagian yang mereka sebut modul. Itu adalah ponsel yang sama sekali berbeda dari smartphone yang biasa Anda temui. Ia adalah ponsel yang bisa Anda buat sesuai keinginan Anda.
.jpg)
Sayangnya, tahun lalu, Google, yang sempat mengakuisisi Motorola sebelum dibeli oleh Lenovo, membatalkan Project Ara, smartphone modular yang mereka kembangkan. Meskipun begitu, dihentikannya Project Ara tidak menyurutkan niat vendor lain untuk membuat smartphone modular.
Tahun lalu, LG dan Lenovo merilis ponsel modular. Pada awal tahun 2016, LG merilis G5, yang merupakan ponsel modular dengan berbagai aksesori yang disebut Friends yang dapat menjadi komplemen dari G5. Meski smartphone modular berhasil mendapatkan hype yang cukup tinggi, LG G5 kurang populer di masyarakat.
Selain dapat mengganti baterai, LG G5 juga dilengkapi dengan aksesori seperti LG Cam Plus, yang dilengkapi dengan beberapa tombol untuk memudahkan Anda mengambil foto atau video, seperti tombol shutter, tombol untuk merekam video, indikator LED dan dial untuk melakukan zoom. Selain itu, aksesori ini juga membuat baterai LG G5 bertambah menjadi 4.000 mAh.
Di Indonesia, LG hanya meluncurkan LG G5 SE, yang meski memiliki desain serupa dengan LG G5, tapi punya spesifikasi yang sedikit di bawahnya. Salah satu hal yang diunggulkan oleh LG dari G5 adalah karena ia memiliki bodi metal yang bisa dibuka sehingga pengguna dapat mengganti baterainya.
Pertengahan tahun lalu, giliran Lenovo yang merilis smartphone modular. Ialah Moto Z. Sama seperti LG G5, Moto Z juga memiliki berbagai aksesori, yang disebut Moto Mod, yang dapat menawarkan berbagai fungsi, mulai dari audio, proyektor dan berbagai fitur ekstra lainnya.
Dengan ketebalan 5,2 mm tanpa mod, Moto mengklaim bahwa smartphone premium mereka yang satu ini merupakan ponsel high-end tertipis. Sedikit berbeda dengan LG G5, Moto Z tidak memiliki bodi yang bisa dibuka. Sebagai gantinya, ia memiliki konektor di bagian bawah pada belakang bodinya. Mod untuk Moto Z dapat dipasangkan via konektor tersebut.
Salah satu mod yang ditawarkan untuk Moto Z adalah JBL SoundBoost. Seperti namanya, ia berfungsi untuk membuat suara yang dikeluarkan Moto Z menjadi lebih baik. Selain itu, ada juga mod bernama mophie juice pak, yang dapat menambahkan daya tahan baterai hingga 60 persen lebih lama. Untuk masalah kamera, Moto Z memiliki mod Hasselblad True Zoom, yang memungkinkannya untuk mengambil foto 10x optical zoom.
Selain itu, Moto juga melengkapi Moto Z dengan Style Shell Mod, yang tidak memiliki fungsi tertentu kecuali membuat smartphone Anda tampil unik. Ia dibuat dari bahan beragam seperti nylon, kayu dan kulit.
Percaya diri karena mendapat sambutan yang cukup baik di kancah global, Lenovo memutuskan untuk memboyong Moto Z ke Indonesia. Tidak heran, mengingat Indonesia merupakan pasar smartphone yang masih tumbuh. Selain itu, pasar smartphone premium di Indonesia juga masih sepi. Hanya sedikit vendor yang berani merilis smartphone premium di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
