Rumor terbaru yang beredar mengklaim bahwa Nokia 4 akan didukung prosesor Snapdragon 450. Dukungan ini dinilai mampu memberikan tenaga lebih besar jika dibandingkan dengan Nokia 5 yang tersedia di pasar saat ini.
Prosesor versi terbaru ini diproduksi dengan produksi 14nm, memungkinkan delapan inti Cortex-A53 dapat dipacu hingga kecepatan mencapai 1,8GHz. Sementara itu, GPU Adreno 506 yang mendukung perangkat ini diklaim dua kali lebih cepat jika dibandingkan Snapdragon 430.
Belum tersedia informasi terkait dengan rencana Nokia untuk meluncurkan Nokia 4 di ajang MWC 2018 mendatang. Sementara itu, Nokia 7 Plus dan Nokia 1 akan dipamerkan di ajang teknologi tahunan bergengsi tersebut.
Nokia dilaporkan mengalami kesulitan mencari bisnis yang relevan, setelah mereka berhenti memproduksi ponsel. Nokia sempat mengakuisisi perusahaan elektronik asal Perancis, Withings, pada 2016, yang berubah nama menjadi Nokia Health satu tahun kemudian.
Namun, tinjauan strategis dari bisnis Digital Health yang dilakukan Nokia akan berakhir dengan transaksi atau perubahan lainnya. Dalam jangka pendek, itu artinya, Nokia akan merumahkan setidaknya 425 orang di Finlandia dan menghentikan bisnis perangkat wearable miliknya tersebut.
Sementara itu, menurut data perusahaan riset Counterpoint, tahun 2017 merupakan tahun yang baik bagi HMD Global dan merek Nokia. Merek ponsel ini dilaporkan mampu menjual sebanyak 4,4 juta unit ponsel pada kuartal empat tahun 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News