Sebuah laporan menyebut bahwa DeepSeek sedang mempertimbangkan untuk membangun anak bisnis yang berfokus ke pengembangan prosesor AI. Diketahui, sektor ini bukan baru karena sudah ada Intel, AMD, hingga Qualcomm yang mengembangkan prosesor dengan kemampuan AI.
Mengingat DeepSeek berasa dari buatan startup Tiongkok dan negara tersebut masih dalam embargo perdagangan atau bisnis oleh Amerika Serikat, maka DeepSeek berencana menciptakan prosesor in-house atau dibuat oleh mereka sendiri.
Ya, berbeda dengan Intel, AMD, maupun Nvidia dan Qualcomm yang menaruh pesanan produksi mereka pada perusahaan lain seperti TSMC yang besar di Taiwan.
Dikutip dari situs WCCF Tech, meskipun DeepSeek belum merilis pernyataan resmi mereka akan menciptakan prosesor AI sendiri namun sebuah bocoran informasi menyebutkan perusahaan ini mulai membuka lowongan untuk orang yang memiliki keahlian di bidang semikonduktor.
Sekali lagi, dengan kondisi embargo Amerika Serikat terhadap Tiongkok maka DeepSeek akan bernasib sama seperti Huawei yang harus memproduksi sendiri komponen untuk pembuatan chipset atau prosesor.
Di sisi lain, DeepSeek disebut masih belum besar seperti perusahaan pembuat ChatGPT, OpenAI, sehingga dinilai langkah mereka untuk membuat prosesor AI sendiri masih jauh.
Amerika Serikat diketahui tengah melakukan investigasi atas laporan bahwa DeepSeek bisa mendapatkan unit GPU AI buatan Nvidia padahal dalam kondisi embargo. Negara yang dipimpin Donald Trump ini menaruh curiga ada celah pada jalur pasokan yang memungkinkan Tiongkok membeli GPU Nvidia dari negara lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News