Kecerdasan buatan (AI) telah memberikan dampak signifikan dalam industri telekomunikasi dengan meningkatkan efisiensi memperbaiki pengalaman pelanggan dan menciptakan model bisnis baru.
Kecerdasan buatan (AI) telah memberikan dampak signifikan dalam industri telekomunikasi dengan meningkatkan efisiensi memperbaiki pengalaman pelanggan dan menciptakan model bisnis baru.

ZTE Fokus Rangkul AI dalam Pengembangan Gadget

Arif Wicaksono • 12 Maret 2025 06:17
Jakarta: Kecerdasan buatan (AI) telah memberikan dampak signifikan dalam industri telekomunikasi dengan meningkatkan efisiensi memperbaiki pengalaman pelanggan dan menciptakan model bisnis baru di beberapa area kunci seperti optimisasi dan otomisasi jaringan, layanan pelanggan. perencanaan jaringan serta pengembangan strategi pertumbuhan pendapatan dan monetisasi.
 
Baca juga: Mengenal Mistral AI, Pesaing OpenAI dari Prancis

Telecom Architect dan Business Consultant ZTE Indonesia Iman Hirawadi menuturkan permintaan AI di masa depan dalam telekomunikasi akan didorong oleh meningkatnya kompleksitas jaringan, kebutuhan akan pengalaman pelanggan yang lebih baik dan peluang bisnis baru.
 
"ZTE mengambil pendekatan AI yang komprehensif dengan mengintegrasikan solusi solusi cerdas untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan efisiensi operasional," tegas dia Selasa 11 Maret 2025.
 
Beberapa inisiatif penting meliputi hasil pangkalan berbasis AI untuk layanan dan manajemen traffic yang lebih baik, pemeliharaan jaringan cerdas serta pengembangan full skenario intelijen ekosistem yang memungkinkan manusia kendaraan dan smart home melalui interaksi yang didorong oleh AI.

Dia mengatakan AI adalah sesuatu pendorong utama untuk transformasi di industri telekomunikasi Indonesia. Ai akan meningkatkan pengalaman pengguna dan efisiensi operasional.
 
"Jaringan lebih cerdas dan lebih efisien akan membuka jalan bagi inovasi dalam produktivitas dan layanan. integrasi AI multimedia time dan interaktifitas yang ditingkatkan buat komunikasi menjadi lebih imersive, cerdas dan efisien," tegas dia.
 
Sementara itu, Marketing Director ZTE Indonesia Kevin Fang menuturkan dengan misi untuk menciptakan dunia yang lebih terhubung, cerah dan efisien ZTE terus berkomitmen untuk mendorong inovasi baik dalam bidang tolifikasi AI maupun perangkat cerdas.
 
"Komputasi cerdas adalah fokus jangka panjang ZTE Itu aktif mendorong integrasi Antara konektivitas dan inovasi AI," tegas dia.
 
ZTE memiliki solusi AI yang komprehensif untuk mendukung perjalanan transformasi digital pelanggan dan membuka peluang bisnis di masa depan.

Tiga fokus AI di Nubia

PR Manager Nubia Indonesia Maya Arneldy mengatakan Nubia AI menandai langkah penting dalam perjalanan kami menuju masa depan dilakukan oleh kecerdasan buatan.
 
"Semua produk nubia terbaru akan mengintegrasikan Gemini. Model ai terkuat dari Google yang dipadukan dengan Google cloud," tegas dia.
 
Dia menjelaskan fokus utama nubia AI adalah gaming, fotografi dan interaksi. Untuk gaming performa ditingkatkan dengan teknologi 2k super resolution untuk meningkatkan kualitas visual dan grafis. Sementara itu, AI behavioral mempelajari kebiasaan pemain dan AI navigator menyusun segi permainan.
 
"Demise dari nubia neo adalah pendamping virtual saat gaming," tegas dia.
 
AI powered photography bisa mebuat smartphone menangkap momen luar biasa dengan fitur canggih seperti ai enhanced high definition untuk foto aksi. Ai super resolution untuk telephoto.
 
"Serta AI magic foto untuk melihat mudah potrait light untuk pencahayaan optimal serta magic eraser, magic on blur dan magic lens untuk menghapus object memperjelas gambar dan mengenali teks dari foto," tegas dia.
 
Sejak 2024, ZTE telah mencatatkan lonjakan lebih dari 60 persen dalam pengiriman ponsel pintar ke pasar internasional. Peningkatan pangsa pasar signifikan di kawaasan-kawasan utama termasuk Amerika Latin, Asia Tenggara, Afrika dan Eropa.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan