Dokter bedah kini bisa menggunakan HoloLens saat operasi tulang punggung. (Scopis)
Dokter bedah kini bisa menggunakan HoloLens saat operasi tulang punggung. (Scopis)

Dokter Bedah Kini Bisa Gunakan HoloLens

Ellavie Ichlasa Amalia • 06 Mei 2017 18:05
medcom.id: Ketika HoloLens pertama kali diperkenalkan, Microsoft memamerkannya sebagai aksesori bermain game dan juga alat bantu pekerja profesional. 
 
Banyak pekerja profesional yang telah memanfaatkan headset Augmented Reality tersebut dalam pekerjaannya, mulai dari pekerja konstruksi bangunan sampai dokter bedah dalam operasi otak. Namun, penggunaan tersebut tidak lebih dari pengujian awal.
 
Perusahaan software AR, Scopis, baru saja merilis platform untuk HoloLens yang dibuat khusus untuk membantu dokter dalam operasi tulang punggung. Ialah Holographic Navigation Platform, software yang akan memproyeksikan mixed reality pada pasien menggunakan HoloLens dalam prosedur operasi, lapor Engadget.

Dengan platform tersebut, para dokter bedah dapat melacak posisi sekrup pedikel dan menggunakan gerakan tangan untuk menyesuaikan tampilan virtual, memastikan mereka dapat melihat data penting. Jika Scopis dapat meningkatkan akurasi platform buatannya, teknologi tersebut dapat mengurangi waktu operasi.
 
Selain itu, penggunaan teknologi visual untuk menampilkan organ dalam dapat mengurangi tingkat radiasi yang dialami pasien. Karena, metode fluoroskopi yang digunakan dokter untuk melihat organ dalam membuat pasien terekspos pada radiasi.
 
Tidak hanya itu, headset HoloLens cukup ringkas. Sehingga ia tidak terlalu merepotkan saat digunakan oleh para dokter. 
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan