Samsung mengumumkan rangkaian smartphone Galaxy A8 (2018) akan meluncur tanggal 6 Januari tahun depan di Vietnam. Samsung juga mengungkap harga resmi yang akan ditawarkan untuk kedua smartphone tersebut di Vietnam.
Samsung Galaxy A8 ditawarkan seharga USD485 (Rp6,5 juta), sementara Galaxy A8+ seharga USD595 (Rp8 juta). Namun harga tersebut disebut hanya berlaku untuk pasar Vietnam, sehingga harga kedua smartphone tersebut di pasar lain akan lebih tinggi.
Galaxy A8 (2018) dan Galaxy A8+ (2018) merupakan smartphone kelas menengah pertama Samsung yang didukung oleh Infinity Display berukuran 5,6 inci dan 6 inci. Layar kedua perangkat tersebut didukung resolusi 1080 x 2220 piksel.
Berkat dukungan layar tersebut, tampilan kedua smartphone menyerupai perangkat unggulan Samsung meski tidak mengusung layar dengan tepian berlekuk. Sayangnya, diluncurkan di tahun 2018 tidak berarti keduanya dibekali dengan sistem operasi terbaru, yaitu Android Oreo.
Alih-alih Android 8.0 Oreo, rangkaian Samsung Galaxy A8 (2018) tersebut masih menggunakan sistem operasi Android 7 Nougat. Namun Samsung berjanji akan menggulirkan update Android 8 Oreo beberapa saat setelah perangkat resmi diluncurkan.
Samsung diperkirakan akan mulai menyediakan Galaxy A8 dan Galaxy A8+ secara global setelah tanggal 6 Januari. Hanya saja hingga saat ini, belum tersedia tanggal pasti peluncuran tersebut di negara lain, termasuk di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News