Foto: BRIN
Foto: BRIN

BRIN dan Fraunhofer IVV Bahas Kerja Sama Teknologi Keberlanjutan

Mohamad Mamduh • 17 Januari 2025 15:12
Jakarta: Sebagai upaya meningkatkan potensi kerja sama dalam riset dan pengembangan teknologi berbasis keberlanjutan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar diskusi strategis dengan delegasi Fraunhofer Institute for Process Engineering and Packaging (Fraunhofer IVV), di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J. Habibie, Tangerang Selatan.
 
Perekayasa Ahli Madya Pusat Riset Sistem Produksi Berkelanjutan dan Penilaian Daur Hidup BRIN, Dudi Iskandar memberikan penjelasan mengenai BRIN dan memaparkan topik unggulan yang menjadi fokus, seperti pengembangan teknologi energi bersih, manajemen daur hidup produk, serta pengurangan jejak karbon dalam proses produksi. 
 
Pada kesempatan yang sama Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Agroindustri BRIN, Sri Widowati mengatakan, bahwa fokus utama pusat risetnya adalah pengembangan teknologi berbasis bahan lokal dan peningkatan nilai tambah produk agroindustri.

Sementara itu Deputi Direktur Fraunhofer IVV, Peter Eisner memaparkan tentang Fraunhofer IVV, dengan pembahasan, antara lain, makanan, pengemasan, daur ulang dan lingkungan. “Terdapat beberapa kerja sama yang kami lakukan dengan Indonesia, seperti dengan ??PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN) dan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao,” sebut Peter. 
 
Penasihat ilmiah manajemen Institut Fraunhofer, Andreas Stäbler, menyatakan kekagumannya terhadap pendekatan integratif yang dilakukan BRIN. Ia juga menerangkan berbagai kerja sama dan jaringan internasional yang bekerja sama dengan Fraunhofer seperti National University of Singapore, dan University of Cambridge. “Kami mengajak para periset BRIN untuk dapat bekerja sama dan berinovasi dalam pengembangan teknologi Indonesia - Jerman,” imbuh Andreas.
 
Senada dengan hal tersebut, Analis Pemanfaatan Iptek Ahli Muda, Direktorat Pemanfaatan Riset dan Inovasi pada Industri BRIN, Theresia Ningsi Astuti berharap kunjungan ini tidak hanya berhenti pada diskusi, namun bisa menjadi pusat kolaborasi internasional.
 
Diskusi dan kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih intensif antara Fraunhofer IVV dan BRIN, dengan visi yang sejalan untuk menciptakan inovasi berbasis keberlanjutan. Kedua belah pihak optimis dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menghadapi tantangan global. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan