Sebelumnya, kedua fitur ini hanya menampilkan logo dari penerbit atau acara yang mereka ikuti. Halaman Discover kini hadir dengan tampilan grid serupa Pinterest, sementara halaman Stories kini mengombinasikan dua baris saluran Discover dan Live Stories statis menjadi tampilan baris yang dapat digulirkan.
Selain itu, pada fitur Discover, pengguna juga dapat menekan nama akun pada daftar selama beberapa saat untuk mengikuti dan berlangganan akun tersebut. Dengan demikian, akun tersebut akan muncul di antara Recent Stories dari akun yang ditambahkan, sebelum pengguna memutuskan untuk berhenti berlangganan.
Kemudahan berlangganan juga mampu memberikan penerbit seperti Tastemade dan IGN sarana lain yang dapat dimanfaatkan untuk pemasaran. Kemudahan ini ditujukan menjadikan konten yang dikurasi oleh komunitas dan dibuat oleh profesional menarik layaknya konten yang dibagikan oleh rekan atau keluarga pengguna.
Sementara itu, Tech Crunch juga melaporkan, perubahan desain pada fitur Discover juga menjadikannya sebagai media yang mampu menghasilkan keuntungan lebih besar bagi penerbit. Tampilan sebelumnya yang terlalu sederhana berpotensi untuk mengurangi ketertarikan pengunjung saluran yang mengeluarkan banyak biaya, baik untuk memproduksi ataupun menyewa ruang dari Snapchat.
Update ini juga menjadi cara Snapchat menyeimbangkan tampilan fitur Discover agar tetap relevan dengan pengguna, dan tetap dapat memberikan kesempatan kepada penerbit untuk mempromosikan kontennya. Fitur tersebut telah menjadi salah satu sumber pendapatan Snapchat, setelah media sosial ini mengumumkan pendapatan iklan dari DIscover dengan pihak penerbit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id