Mengutip GSM Arena, pembaruan lainnya yaitu fitur video call kini mendukung fitur berbagi layar dengan audio. Soal speaker, WhatsApp menghadirkan pembaruan dengan kemampuan untuk lebih menonjolkan suara pembicara dan menampilkannya dengan lebih besar di layar.
WhatsApp menjanjikan pengguliran seluruh fitur ini kepada seluruh pengguna akan dilaksanakan selama beberapa pekan mendatang. Selain itu, layanan ini juga mengklaim bahwa pihaknya tetap berfokus tanpa henti pada kualitas audio dan video, untuk panggilan telepon lebih jelas.
Perusahaan pesan instan yang dinaungi Meta ini juga meluncurkan codec baru, diklaim bertujuan untuk meningkatkan keandalan panggilan telepon. Hal ini diklaim memungkinkan panggilan telepon di perangkat mobile memanfaatkan fitur noise cancellation dan echo cancellation dengan lebih baik.
Dengan fitur tersebut, WhatsApp menyebut pengguna akan dapat menikmati panggilan video dengan resolusi lebih tinggi untuk pengguna yang menggunakan jaringan lebih cepat. Teknologi ini diklaim WhatsApp akan menjadikan audio pada panggilan telepon lebih jernih. bahkan jika panggilan dilakukan dalam jaringan lebih buruk atau menggunakan model perangkat lebih lama.
Sebelumnya, WhatsApp merilis fitur baru, kemampuan untuk merekam update status suara berdurasi satu menit. Sebelumnya aplikasi ini hanya mendukung kemampuan berbagi video berdurasi hingga satu menit via update status.
Durasi yang sama dapat digunakan untuk pesan suara ke status WhatsApp pengguna. Sebelum hari ini, jika pengguna ingin berbagi ke halaman Status, durasi pesan suara harus selama 30 detik atau kurang, sehingga saat ini pengguna memiliki waktu dua kali lebih banyak.
Sementara itu dalam acara global, Conversations di São Paulo, mereka mengumumkan beberapa fitur baru yang akan membantu Anda mendapatkan pengalaman tersebut. Whatsapp percaya bahwa fitur AI dapat membantu bisnis mendapatkan bantuan yang mereka cari, sekaligus menemukan produk dan layanan baru.
WhatsApp juga mengintegrasikan fitur AI untuk membuat iklan yang dapat ditayangkan di Instagram atau Facebook, serta membantu memastikan agar bisnis menindaklanjuti pelanggan yang bersedia dihubungi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News