Nah, jika kalian memiliki budget di harga Rp25 juta-an, sebenarnya ada dua pilihan yang tersedia. Kedua laptop tersebut diantaranya adalah Acer Predator Helios Neo 16 dan Lenovo Legion Slim 5i. Tapi, laptop mana sih yang lebih worth untuk dibeli?
Jika kalian penasaran, berikut ini perbandingan yang telah kami lakukan!
Desain
Untuk desain sendiri, kedua laptop ini memiliki karakter yang sedikit berbeda nih. Acer tampil dengan desain yang lebih gahar dimana mencerminkan kesan gamer sejati. Nah kalau Lenovo, mereka lebih mengedepankan desain lebih general bahkan terkesan seperti laptop kantoran.
Kesan gaming juga sangat terasa karena Acer Predator Helios Neo 16 hadir dengan warna hitam dengan beberapa aksen tulisan yang membuatnya terlihat unik di bagian cover depannya. Dan yang membuat orang melirik laptop ini adalah aksen biru di bagian pembuangan udara panas, dimana memiliki warna biru muda terang yang kece.

Beralih ke bagian layar nih, Predator Helios Neo 16 hadir dengan layar 16 inci yang lebar dan memiliki warna yang cukup akurat. Kesan gamer juga lebih terasa karena keyboardnya sudah dilengkapi dengan pencahayaan RGB, dengan trackpad yang lega.
Bagi kalian pekerja di siang hari dan gamer di malam hari, Acer juga menghadirkan banyak port untuk berbagai kebutuhan kalian nih. Di sebelah kiri perangkat terdapat sebuah konektor LAN, sebuah USB 3.1 Gen 1 Type-A, slot microSD, dan port jack audio 3,5mm.
Lalu di sebelah kanan terdapat dua USB 3.1 Ten 2 Type-A dan Kensington lock. Sedangkan di bagian belakang terdapat dua USB 3.2 Gen 2 Tipe-C, sebuah HDMI full size, dan colokan pengisian daya.
Namun yang perlu diperhatikan adalah kehadiran USB Type-C dengan Thunderbolt 4.0. Port ini sangat cocok bukan bagi para gamer yang membutuhkan konektivitas cepat saat mentransfer game, namun juga para pekerja kreatif yang membutuhkan transfer file berukuran besar. Jadi, laptop ini cocok untuk segala kalangan.
Sedangkan untuk Legion Slim 5i, laptop ini hadir dengan kelir warna abu-abu dov. Tak seperti di pesaingnya, tidak ada logo apapun yang mengurangi kesan gaming di laptop ini. Memang, terdapat bahasa desain yang berbeda antara kedua laptop yang kami bahas kali ini.

Di sisi konektivitas, Legion Slim 5i hadir dengan dua port USB Type-C di sebelah kiri. Di sebelah kanan terdapat SD card reader, jack audio 3,5mm, dan webcam e-Shutter switch, dan di bagian belakang, terdapat dua USB 3.2 Gen 2 Type-A, port HDMI, dan port power.
Kalau melihat pesaingnya, port yang ditawarkan memang lebih sedikit. Jadi, kalau kalian memiliki perangkat yang cukup banyak, kalian harus membeli dongle untuk memastikan kalian tidak kehabisan port selama penggunaan.
Layar dan audio
Beralih ke layar dan audio, kami mengharapkan banyak hal dari kedua laptop ini karena biasanya laptop gaming tidak terlalu memperhatikan kedua sektor ini. Dan di atas kertas, kedua laptop ini memiliki spesifikasi yang sama.
Kedua laptop ini hadir dengan layar yang sama-sama berukuran 16 inci. Keduanya juga sudah mendukung refresh rate 165Hz, dimana yang terbaik di kisaran harga tersebut. Jadi, buat kalian yang doyan main game eSport, layar dengan spesifikasi ini sudah sangat mumpuni.
Dan bagi konten kreator, kedua laptop ini sudah menggunakan panel IPS yang memiliki akurasi warna yang cukup baik, apa lagi keduanya juga sudah mendapatkan sertifikasi sRGB 100%. Jadi, bukan nyaman untuk bermain game saja, namun juga sangat nyaman untuk mengedit foto dan video atau membuat konten digital.
Untuk memastikan tampilan video yang muncul di layar sangat prima, kedua laptop ini hadir dengan GPU NVIDIA RTX 40 Series. Ini merupakan jajaran GPU terbaru dari NVIDIA yang memberikan performa terbaik saat ini.
Nah karena menggunakan GPU terkini, kalian juga dapat dengan lancar memainkan game dengan resolusi yang lebih tinggi. Soalnya, kedua laptop ini juga menghadirkan resolusi WQXGA (2560x1600), yang membuat pengalaman bermain game lebih imersif.
Sedangkan untuk pengalaman audio, keduanya hadir dengan speaker yang cukup memukau. Untuk Acer, suara speakernya lebih jernih dan baik di low, mid, dan high, semua terasa cukup detail dan memiliki bass yang kuat namun tidak overpower yang lain. Sedangkan Lenovo hadir speaker dengan karakteristik yang sama, namun bass-nya kurang berasa.
Spesifikasi
Pasti kalian sudah gak sabar nih untuk mencari mana yang memiliki performa yang lebih baik. Di atas kertas, kedua laptop ini memiliki spesifikasi yang cukup berbeda meski memiliki kisaran harga yang sama lho.
Lenovo Legion Slim 5i hadir dengan prosesor Intel Core i7-13700H, RAM 16GB, penyimpanan SSD NVMe 1TB, dan GPU NVIDIA RTX 4060. Sedangkan di sisi lain, Acer Predator Helios Neo 16 hadir dengan spesifikasi yang lebih bertenaga, dimana menggunakan prosesor Intel Core i7-13700HX, RAM 16GB, penyimpanan SSD NVMe 1TB, dan GPU NVIDIA RTX 4060.
Perbedaan paling terlihat memang ada di bagian prosesor, dimana Acer menggunakan prosesor HX series dan Lenovo menggunakan prosesor H series. Secara performa, prosesor Intel HX series memiliki performa yang lebih baik jika dibandingkan dengan H series.
Tapi yang menarik adalah meski menggunakan GPU yang sama, ada perbedaan yang cukup mencolok dari kedua laptop ini. Soalnya, Acer menggunakan TGP yang lebih besar, yakni di 140W. Sedangkan Lenovo hanya menggunakan TGP yang lebih rendah, yakni di angka 125W saja.
Perbedaan ini akan menghasilkan performa yang tentunya berbeda, dimana akan mempengaruhi pengalaman kalian dalam bermain game. Penasaran bagaimana kedua laptop ini saat diuji menggunakan benchmark sintetis dan game? Berikut ini hasil benchmarknya!
Hasil benchmark Lenovo :




Hasil benchmark Acer :

.jpg)


Dari tangkapan layar yang kami tampilkan, ada perbedaan performa yang cukup signifikan, baik di pengujian benchmark sintetis maupun saat kami lakukan benchmark menggunakan game. Acer mendominasi dengan hasil skor yang cukup jauh dibandingkan dengan Lenovo.
Sebagai disclaimer, kedua laptop ini berjalan di pengaturan paling optimal dengan disambungkan ke sumber daya.
Nah untuk game sendiri, ada perbedaan yang cukup besar saat kami melakukan pengujian. Hal ini wajar mengingat adanya perbedaan spesifikasi dari kedua laptop ini, meski memiliki GPU yang sama namun ada perbedaan di sisi TGP sehingga performa kedua laptop ini berbeda.
Selama pengujian, kami juga tidak mengalami kendala dari sisi panas. Secara keseluruhan, Acer memiliki performa pendinginan yang lebih baik karena menggunakan kipas 5th gen Aeroblade 3D Fan yang mampu menghembuskan udara dengan lebih baik sehingga udara panas dapat dibuang dengan sempurna.
Selain itu, untuk memberikan thermal conduction yang terbaik, Acer juga menggunakan Liquid Metal Thermal di CPU dan GPU mereka. Penggunaan material ini memiliki tingkat konduktor terbaik di pasaran saat ini.
Dan bagi kalian yang tidak suka membawa charger kemana-mana hanya untuk kerja, Predator Helios Neo 16 hadir dengan kapasitas baterai 90Wh dengan pemakaian normal bukan gaming hingga 8 jam. Pengisian dayanya hadir dengan kapasitas 330W yang bisa mengisi daya dalam waktu yang cukup singkat dan dapat mentenagai semua komponen yang hadir di laptop yang satu ini.
Lenovo di sisi lain hadir dengan kapasitas baterai 80Wh yang mampu bertahan di kisaran 6 jam. Dan untuk pengisian daya sendiri, Legion Slim 5i hadir dengan pengisian daya 170W yang tentunya lebih kecil dari milik Acer.
Kesimpulan: Harga sama dengan performa yang berbeda
Jika kalian memiliki budget di kisaran Rp25 juta-an dan ingin memiliki laptop yang bisa bertahan selama dua hingga tiga tahun kedepan dalam performa, Predator Helios Neo 16 memiliki performa yang lebih baik dari kedua laptop ini.
Layar 16 inci dengan resolusi gambar WQXGA menawarkan pengalaman gaming yang lebih imersif. Bukan hanya memberikan pengalaman gaming yang lebih baik karena sudah mendukung refresh rate 165Hz, namun layarnya juga sudah mendukung sRGB 100% yang nyaman untuk digunakan editing foto ataupun video.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id