Aplikasi Canva memberikan opsi untuk mengimpor desain yang sudah ada, membuat presentasi dari awal, atau memulai kreativitas dengan template yang dirancang secara profesional.
Baca juga: Cara Merancang Logo Secara Digital di Aplikasi Canva |
Anda bisa menggunakan template menghemat waktu dengan menyediakan struktur yang telah dibuat sebelumnya, sehingga memudahkan untuk memulai presentasi yang akan memiliki daya tarik visual dan alur yang bagus.
Setelah memilih template, Anda dapat menyesuaikannya agar sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda memiliki kebebasan untuk memodifikasi setiap elemen desain, mulai dari warna dan font hingga gambar dan tata letak.
Patuhi prinsip, "Keep it Simple, Sweetie" (KISS), saat mendesain presentasi Anda?. Ingat, desain yang lebih rumit tidak sama dengan yang lebih baik. Untuk mengikuti prinsip KISS, Anda harus pilih visual daripada teks. Pertahankan skema warna yang konsisten dan hindari poin-poin, sebaliknya khususkan setiap slide untuk satu poin.
Dikutip dari situs Canva ini cara melakukan desain untuk persentasi yang efektif.
1. Membentuk identitas merek
Identitas merek adalah elemen-elemen yang terlihat dari suatu merek, seperti warna?(terbuka di tab atau jendela baru), tipografi,?(terbuka di tab atau jendela baru) dan logo,?(terbuka di tab atau jendela baru) yang mengidentifikasi dan membedakan suatu merek dalam benak konsumen.Identitas merek yang kuat tidak hanya membedakan Anda dari pesaing, tetapi juga menumbuhkan loyalitas pelanggan.
2. Kekuatan warna dalam identitas merek
Warna memiliki kekuatan untuk mengekspresikan makna dan pesan secara nonverbal, yang memicu respons emosional. Misalnya, biru sering kali menandakan kepercayaan dan keandalan, sedangkan kuning dapat membangkitkan perasaan bahagia dan positif.Alih-alih menjejalkan semua warna ke dalam satu slide, distribusikan warna-warna tersebut ke seluruh presentasi Anda. Pastikan Anda konsisten dengan warna merek Anda, dan hindari penggunaan logo yang berlebihan.
3. Tekankan data dengan bagan, grafik, dan infografis
Audiens Anda sering kali terdesak waktu. Mereka tidak punya kemewahan untuk memilah-milah teks yang panjang untuk mendapatkan informasi penting. Merupakan tanggung jawab Anda untuk membuat informasi ini mudah diakses.Bagan atau grafik menyediakan alat visual? untuk menggarisbawahi angka-angka penting, yang mungkin tidak begitu berdampak jika ditulis dalam paragraf. Atau, alih-alih menggunakan tabel dan bagan, Anda dapat membuat infografis yang menarik untuk menyajikan data Anda secara kreatif.
4. Manfaatkan ikon
Ikon adalah representasi visual ringkas yang menyampaikan informasi kompleks dengan cepat. Ikon menyuntikkan kepribadian ke dalam presentasi Anda, sehingga lebih menarik.Pilih ikon yang relevan dengan konten Anda. Ikon harus mewakili ide utama, atau kategori, dalam presentasi Anda. Ingat, tujuan ikon adalah mengomunikasikan informasi sekilas.
Pastikan semua ikon memiliki gaya yang seragam. Ini membantu menciptakan narasi visual yang koheren, dan membuat presentasi Anda tampak profesional.
Pilih ikon yang sederhana dan jelas. Ikon yang terlalu rumit atau abstrak dapat membingungkan audiens Anda. Idenya adalah untuk membantu pemahaman, bukan menghalanginya.
5. Memilih font yang tepat
Tipografi memainkan peran penting dalam presentasi. Font dapat menentukan nada, menarik perhatian, dan pada akhirnya menyampaikan pesan Anda secara efektif.Menemukan pasangan font yang sempurna untuk presentasi Anda. Pasangan font yang cocok dapat meningkatkan keterbacaan?(terbuka di tab atau jendela baru) dan estetika presentasi Anda.
Jika Anda menggunakan font dekoratif, sebaiknya padukan dengan sans serif sederhana agar tidak membingungkan pemirsa.
6. Libatkan audiens Anda dengan tata letak yang memukau
Tata letak presentasi Anda dapat memengaruhi tingkat keterlibatan audiens secara signifikan. Menjaga keterlibatan audiens selama presentasi memerlukan variasi. Ganti tata letak slide Anda untuk mempertahankan minat dan menghindari kemonotonan.Jika Anda telah menggunakan banyak tata letak horizontal, beralihlah ke tata letak vertikal, atau sebaliknya. Cobalah menggunakan ukuran yang berbeda untuk gambar dan teks Anda, dan bereksperimenlah dengan menempatkannya di bagian slide yang berbeda.
Lengkapi setiap ringkasan dengan ikon yang secara visual mewakili pokok bahasan. Ini membantu pemahaman dan ingatan. Ingat, tujuan tata letak presentasi Anda bukan hanya agar terlihat bagus, tetapi juga untuk mengomunikasikan pesan Anda secara efektif.
7. Gunakan gambar berkualitas tinggi dalam presentasi Anda
Gambar harus mencerminkan aktivitas bisnis atau target audiens Anda. Misalnya, perusahaan teknologi mungkin menggunakan gambar yang menunjukkan inovasi, sementara merek fesyen mungkin menggunakan foto yang bergaya dan trendi.Selalu pastikan gambar Anda berkualitas tinggi, jelas, dan relevan dengan pesan Anda. Terlalu banyak teks dapat membuat audiens Anda kewalahan. Gambar memberikan jeda visual, membantu mempertahankan minat dan perhatian.
Ukuran gambar Anda juga dapat memengaruhi efektivitasnya secara signifikan. Sebagai aturan umum, gambar yang lebih besar lebih berdampak, tetapi berhati-hatilah agar tidak membuat slide Anda terlalu penuh. Keseimbangan adalah kuncinya.
8. Libatkan audiens dengan peta pikiran
Awan kata, atau peta pikiran, adalah representasi grafis dari frekuensi kata?. Semakin sering kata tertentu muncul dalam teks sumber Anda, semakin besar dan tebal kata tersebut muncul di awan kata Anda.Dalam konteks tren pasar, ini bisa berupa kata kunci yang sering dikaitkan dengan suatu produk dalam ulasan daring, penyebutan media sosial, atau survei riset pasar.
Awan kata menawarkan beberapa keuntungan untuk presentasi. Tampilannya yang unik dapat menarik dan menahan perhatian audiens Anda, dan menyajikan data dalam format yang mudah dipahami.
9. Gunakan animasi dan video
Di era media digital, animasi dan video telah menjadi alat yang ampuh dalam dunia komunikasi visual.?(terbuka di tab atau jendela baru)Konten visual lebih mungkin diingat daripada informasi berbasis teks, dan video membangkitkan emosi yang berbeda, sehingga pesan Anda lebih berdampak.
10. Sesuaikan presentasi Anda untuk perangkat seluler
Penting untuk memastikan presentasi Anda dapat disesuaikan dengan perangkat seluler?.Saat mendesain presentasi, pertimbangkan bagaimana presentasi akan muncul di layar yang lebih kecil dan berorientasi vertikal. Ukuran teks, kejelasan gambar, dan tata letak keseluruhan dapat terpengaruh saat beralih ke perangkat seluler.
Anda mungkin perlu menyesuaikan ukuran font, menyederhanakan grafik, dan mengerjakan ulang tata letak yang rumit untuk versi seluler
11. Jadikan presentasi interaktif
Membuat presentasi interaktif dapat meningkatkan keterlibatan dan retensi audiens Anda secara signifikan. Daripada menyampaikan monolog, tujukan percakapan dua arah. Ini dapat dicapai dengan memasukkan elemen interaktif dalam presentasi Anda.Ajukan pertanyaan, berikan arahan, dan minta pendapat. Platform presentasi virtual modern, seperti Canva dan Zoom, menyediakan fitur seperti pesan langsung, yang memungkinkan keterlibatan secara langsung. Setiap elemen presentasi Anda, mulai dari skema warna hingga tipografi, harus memiliki tujuan dan berkontribusi pada narasi yang kohesif dan menarik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News