Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Pacific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
Kerja sama akses teknologi ini melingkupi penyelenggaraan jaringan telekomunikasi berbasis teknologi fiber to the home (FTTH), WiGig, dan fixed wireless access (FWA). Alita menggandeng Nokia sebagai salah satu mitra teknologi dalam kerja sama ini.
Alita sebagai perusahaan lokal telah memiliki lisensi Jaringan Tetap Tertutup dan bertujuan menjadi sistem integrator penyedia infrastruktur telekomunikasi dengan teknologi netral terkini yang dapat melayani seluruh wilayah Indonesia.
Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya melihat masih ada 90 juta rumah yang tersambung listrik, namun belum tersambung dengan akses internet.
"Melalui kolaborasi dengan PLN Icon Plus, Alita ingin membawa koneksi broadband ke rumah. Karena setiap kenaikan 10% penetrasi internet akan meningkatkan GDP sebesar 1%. Jadi, internet akan meningkatkan kesejahteraan semua orang,” tutur Teguh.
“Kolaborasi antara Alita dengan PLN Icon Plus ini memiliki keuntungan lebih besar dalam mengimplementasikan, tidak hanya teknologi terkini, namun juga teknologi terbaik. Teknologi yang kami sediakan tidak hanya jangka pendek namun untuk jangka panjang, salah satunya bersama Nokia,” ujarnya.
Kolaborasi Alita dan PLN Icon Plus melalui MoU hari ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kecepatan broadband minimum 100 Mbps di setiap rumah dengan harga terjangkau, dan memenuhi kebutuhan pelanggan.
“Sebagai perusahaan penyedia layanan digital, Alita menyediakan jaringan, platform, teknologi, data center, dan solusi untuk membantu PLN Icon Plus memenuhi kebutuhan masyarakat digital Indonesia,” ungkap Teguh.
“Kami percaya setiap rumah akan terkoneksi tidak hanya dengan listrik, namun juga dengan akses internet. Sehingga transformasi rumah sebagai pusat hidup digital dapat terpenuhi untuk kemajuan Indonesia,” imbuhnya.
Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi menilai kerja sama ini sebagai langkah strategis PLN Icon Plus dalam memberikan layanan telekomunikasi kepada masyarakat dan mendukung pencapaian target pertumbuhan hingga 1,5 juta pelanggan internet broadband (ICONNET) di tahun 2024.
“Kolaborasi ini kami harapkan dapat menambah dan memperluas penetrasi infrastruktur PLN Icon Plus terutama untuk penyediaan akses teknologi sampai ke seluruh penjuru nusantara sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat langsung dari sambungan internet dan layanan PLN Icon Plus serta memberikan percepatan keuntungan dari ekonomi digital,” jelas Ari.
“Hal ini juga selaras dengan langkah PLN Icon Plus untuk terus mendukung program pemerintah dalam pemerataan literasi digital,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News