Google mengatakan, mereka sudah memberikan waktu 90 hari kepada Microsoft untuk memperbaiki kelemahan tersebut, sebelum ia diumumkan kepada publik pada 29 Desember. Sayangnya, sampai dengan tenggat waktu berakhir, Microsoft tak kunjung merilis perbaikan.
Tenggat 90 hari merupakan waktu standar yang diberikan Google kepada semua perusahaan yang produknya memiliki kelemahan. Sebagai informasi, Google memang memiliki divisi khusus, Project Zero, yang tugasya hanya mencari kelemahan pada software lalu memperingatkan pembuatnya sebelum ia dimanfaatkan oleh hacker.
Microsoft mengaku mereka sudah bekerja keras untuk menutup kelamahan yang dimaksud, dan akan segera merilisnya untuk publik. Microsoft mengatakan, pengguna tak perlu khawatir karena penyerang haruslah memiliki akses yang valid terhadap komputer Anda untuk dapat memanfaatkan celah keamanan tersebut. (The Verge)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News