Mengutip GSM Arena, ponsel ini akan mengusung layar luar berbentuk persegi, didampingi bagian penyematan kamera. Layar ini tergolong kecil, namun lebih besar jika dibandingkan dengan smartphone layar lipat karya Huawei lainnya, Huawei Pocket.
Teaser ini secara keseluruhan menyuguhkan bunyi klik dan klak, jika disatukan menjadi sandi Morse untuk kata Flip. Selain itu, teaser ini juga menampilkan dua kamera luar pada nova Flip, dan satu kamera di bagian dalam, tersemat di bagian bentuk serupa lubang di panel layar.
Selain itu, teaser ini juga menampilkan tombol daya berdesain datar, yang juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari. Huawei diperkirakan akan memperkenalkan nova Flip pada pekan depan, dan telah menjadwalkan gelaran acara di Tiongkok pada tanggal 6 Agustus mendatang.
Pada gelaran acara tersebut, Huawei juga diperkirakan akan mengumumkan laptop Matebook GT, serta tablet MatePad Pro 12.2 dan MatePad Air 2024 baru, juga Printer X1 Max. Sebelumnya, diperkenalkan di Indonesia bertepatan dengan Hari Anak Nasional pada 23 Juli 2024, tablet edukasi ramah anak, Huawei MatePad SE 11 Kids Edition, sudah resmi dijual dan bisa didapatkan.
Memadukan teknologi keamanan terdepan serta rangkaian fitur dan konten edukatif yang berimbang, tablet ini diklaim sebagai pilihan ideal bagi keluarga yang mengutamakan kualitas dalam mendukung masa emas perkembangan anak usia dini.
Huawei MatePad SE 11 Kids Edition memiliki banyak keunggulan dibandingkan tablet lain yang membuatnya sangat cocok digunakan oleh anak-anak. Pertama adalah desain bagian luar tablet yang menggunakan casing atau pelindung karet dengan material food grade.
Sementara itu, Huawei dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggelar pelatihan bagi personel Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU). Literasi digital dan pengenalan teknologi keamanan siber terkini dinilai menjadi elemen penting dalam mengamankan ruang siber militer serta data pertahanan dan keamanan negara.
Pelatihan yang berlangsung di Gedung Pramanasala, Sekolah Komando Kesatuan TNI AU (SEKKAU) Halim Perdanakusuma, merupakan implementasi nota kesepahaman (MOU) antara Huawei dan BSSN dalam memperkuat kapasitas dan wawasan keamanan siber talenta digital di Indonesia, termasuk para personel militer di TNI AU.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News