Sama seperti para pesaingnya, Nokia Sleep akan menghitung lama Anda tidur, apakah terjadi gangguan selama Anda tidur dan kualitas tidur Anda sepanjang malam.
Selain itu, sensor ini bisa terhubung dengan IFTTT, aplikasi yang memungkinkan Anda mengotomatisasi smart home ketika Anda tidur.
Jika Anda kesulitan untuk tidur Anda akan bisa mencoba ikut dalam pertemuan selama delapan minggu yang didesain oleh Dr. Christopher Winter untuk meningkatkan kualitas tidur Anda.
Menurut laporan Engadget, Withings, perusahaan yang Nokia beli pada 2016, sudah pernah meluncurkan produk serupa Nokia Sleep yang dinamai Aura.
Ketika itu, Aura adalah produk yang menggabungkan lampu dengan sensor tempat tidur dengan tujuan untuk membantu Anda tidur dengan lebih baik.
Lampu itu akan mengeluarkan cahaya berwarna merah yang akan membantu Anda tertidur di malam hari dan membangunkan Anda dengan lampu berwarna putih dan biru. Sementara sensor kasur akan memberikan informasi pada lampu untuk mematikan dirinya ketika ia mendeteksi bahwa Anda telah tertidur.
Salah satu kelebihan Aura adalah ia terintegrasi langsung dengan Nest, memungkinkannya untuk mematikan pemanas rumah Anda setelah Anda teritudr.
Sayangnya, Aura tidak pernah mendapatkan integrasi IFTTT. Nokia Sleep yang baru dibuat untuk menyempurnakan produk tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News