Kepada Reuters, Head of Mobile Division, Samsung, DJ Koh, berkata bahwa mereka tidak akan meluncurkan Galaxy S8 pada MWC 2017. Menurut laporan The Verge, Koh tidak memberikan informasi detail tentang kapan Galaxy S8 akan diluncurkan.
Namun, mengingat apa yang terjadi dengan Galaxy Note 7 adalah akibat proses manufaktur yang terlalu terburu-buru, kemungkinan, Samsung tidak akan tergesa-gesa untuk merilis smartphone flagship barunya. Secara resmi, Samsung mengumumkan hasil investigasinya terkait alasan Galaxy Note 7 rentan meledak kemarin.
Selain itu, Samsung juga menjelaskan langkah apa yang akan mereka lakukan untuk memastikan masalah pada Galaxy Note 7 tidak lagi ada pada smartphone barunya. Perusahaan asal Korea Selatan itu juga menjelaskan tentang 8 langkah pemeriksaan keamanan yang akan mereka lakukan untuk baterai di smartphone barunya.
Tidak berhenti sampai di situ, Samsung juga akan mendesain agar baterai memiliki ruang yang lebih besar sehingga mereka bisa menambahkan pelindung untuk baterai.
Sejauh ini, telah banyak rumor beredar soal Galaxy S8. Beberapa di antaranya menyebutkan bahwa ia akan memiliki desain tanpa bezel, sebuah asisten AI buatan Samsung dan tidak adanya port audio. Sementara soal waktu peluncuran, dikabarkan bahwa Galaxy S8 akan dirilis pada bulan April.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
