Samsung Galaxy Z TriFold menjanjikan pengalaman baru jika dibandingkan dengan perangkat lipat Samsung sebelumnya.
Samsung Galaxy Z TriFold menjanjikan pengalaman baru jika dibandingkan dengan perangkat lipat Samsung sebelumnya.

Samsung Galaxy Z TriFold, Lipatan Baru, Pengalaman Baru

Lufthi Anggraeni • 05 Desember 2025 12:30
Jakarta: Setelah menyempurnakan seri lipat bergaya buku dan kerang selama bertahun-tahun, Samsung kini mengambil lompatan besar dengan merilis Galaxy Z TriFold, smartphone layar lipat tiga pertama karyanya.
 
Mengutip Gizmochina, model ini mengusung membawa sejumlah perubahan radikal jika dibandingkan dengan perangkat layar lipat generasi sebelumnya, menawarkan bentuk, fungsi, dan fleksibilitas yang benar-benar baru.
 
Sebelumnya, seri lipat Samsung dibagi menjadi dua gaya utama yaitu bergaya buku atau book-style, seperti Samsung Galaxy Z Fold 7, yang terbuka dari luar ke dalam menjadi layar besar full-tablet, dan kerang atau Clamshell, seperti Samsung Galaxy Z Flip 7, layar menghadap ke dalam, saat tertutup berbentuk compact seperti ponsel biasa.

Sedangkan Galaxy Z TriFold menghadirkan lipatan ganda, dengan dua engsel memungkinkan tiga panel layar, sehingga saat dibuka penuh berubah menjadi tablet layar 10 inci. Saat dilipat, perangkat tetap compact dengan layar cover 6,5 inci seperti smartphone biasa.
 
Dalam kondisi tertutup, Galaxy Z TriFold tampil seperti ponsel biasa yang mudah disimpan di saku dan nyaman dibawa. Sedangkan saat dibuka penuh, perangkat ini mengusung layar berukuran 10 inci, lebih luas dibandingkan dengan perangkat lipat dengan dua panel layar pada umumnya.
 
Dengan demikian, perangkat ini sesuai untuk mendampingi pengguna saat multitasking, produktivitas, menonton, atau kerja kreatif. Dengan desain ini, TriFold menjembatani pengalaman smartphone dan tablet, hal yang belum pernah dilakukan Samsung di tingkat komersial sebelumnya.
 
Samsung Galaxy Z TriFold diciptakan sebagai produk flagship sungguhan, berkat dukungan chipset prosesor Qualcomm Snapdragon 8 Elite, RAM 16GB dan penyimpanan internal besar, dengan varian 512GB atau lebih.
 
Perangkat ini mengusung layar utama berpanel Dynamic AMOLED 2X, berukuran 10 inci, refresh rate adaptif hingga 120 Hz, kecerahan maksimal sekitar 1600 nits, sedangkan layar luar atau cover berukuran 6.5 inci dan berpanel AMOLED 120 Hz.
 
Galaxy Z TriFold berbekal baterai 5.600 mAh, terbesar di antara jajaran foldable Samsung, dan sistem baterai tiga-sel terdistribusi di masing-masing panel untuk keseimbangan daya, serta mendukung charging cepat 45W, wireless charging, dan reverse wireless charging.
 
Soal kamera, Galaxy Z TriFold berbekal tiga kamera belakang dengan sensor utama 200MP, serta lensa tele dan ultrawide, konfigurasi flagship yang sama dengan model Fold terbaru. Karena layar besar dan form-factor tri-fold, Galaxy Z TriFold membuka peluang penggunaan yang jauh berbeda dibanding Z Fold atau Z Flip.
 
Samsung merancang antarmuka perangkat ini untuk mendukung multitugas berat sehingga pengguna bisa menjalankan tiga aplikasi sekaligus, atau menggunakan fitur seperti multi-window, taskbar, serta drag dan drop antar aplikasi.
 
Perangkat ini bahkan mendukung Samsung DeX mandiri, memungkinkan pengguna menjadikan TriFold sebagai workspace produktif, mirip laptop, ketika tersambung monitor eksternal. Bagi profesional, kreator konten, pekerja remote, atau pengguna yang membutuhkan layar besar dan fleksibilitas, TriFold menawarkan pengalaman hybrid ponsel-tablet-PC dalam satu perangkat.
 
Mengingat desainnya yang rumit, Samsung mengandalkan pengalaman panjang di foldable untuk menghadirkan perangkat yang tetap kokoh. Hal ini didukung engsel Armor FlexHinge dengan struktur dual-rail, diklaim tangguh dan stabil meski untuk lipatan ganda.
 
Selain itu, pengalaman didukung oleh bahan frame Advanced Armor Aluminum dan panel belakang dengan material poli­mer serat kaca keramik, diklaim kuat dan ringan sehingga tetap ergonomis saat dilipat maupun dibuka.
 
Layar fleksibel mendapat lapisan pelindung tambahan dan rekayasa ulang fleksibel display, untuk menjaga daya tahan terhadap lipatan ganda. Dengan rekayasa ini, Samsung menunjukkan bahwa mereka serius mengatasi tantangan besar lipat tiga, sehingga pengguna bisa mendapatkan perangkat lipat tanpa harus khawatir keawetan.
 
Samsung Galaxy Z TriFold bukan sekadar smartphone, sebab perangkat ini sesuai untuk pengguna dengan kebutuhan tinggi akan fleksibilitas dan produktivitas. Perangkat ini sesuai untuk profesional dan pekerja kreatif untuk multitasking, presentasi, kerja dokumen, desain, editing video atau foto.
 
Selain itu, Galaxy Z TriFold juga diklaim sesuai untuk pelajar atau mahasiswa dan pekerja mobile untuk membaca, catatan, multitugas tanpa membawa laptop, serta pecinta hiburan dan media untuk nonton film, streaming, gaming di layar lebar.
 
Perangkat ini juga diklaim sesuai dengan pengguna yang menginginkan perangkat serbaguna, sebagai ponsel saat bepergian, tablet di rumah, dan bahkan workstation ringan. Dengan Galaxy Z TriFold, Samsung tidak sekadar memperbarui desain, juga meredefinisi kembali arti smartphone lipat.
 
Model ini menggabungkan portabilitas ponsel dengan layar lebar tablet dan fleksibilitas laptop, sekaligus menjaga spesifikasi flagship. Untuk pengguna yang mencari fleksibilitas maksimal dalam satu perangkat, TriFold bisa jadi pilihan paling futuristik di akhir 2025.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan