Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Wayan Toni Supriyanto menyatakan optimistisme 5G Smart City di Surakarta dapat direplikasi untuk pemerintah kota atau kabupaten lain.
“Kepada Pemda kiranya nanti seminar Journey to 5G Smart City dijadikan sebagai role model atau studi tiru yang dilakukan di kota Surakarta, sehingga bisa dibawa ke kota masing-masing,” ungkapnya dalam Seminar Journey to 5G Smart City di Surakarta.
BACA JUGA: Taiwan Pamer Kecanggihan Kotanya di Smart City Summit and Expo
Dirjen Wayan Toni menyatakan implementasi 5G Smart City tentu akan memperhatikan kondisi dan dinamika di masing-masing daerah. Hal ini mengingat setiap daerah memiliki profil atau karakteristik, sumber daya, keunggulan dan kelemahan, serta kebutuhan berbeda.
“Tentu dampaknya nanti kebutuhan biaya, kebutuhan SDM, ekosistem dan lain sebagainya juga bisa dipelajari apa yang sudah ada di Surakarta ini,” ungkapnya.
Menurut dia, implementasi teknologi 5G smart city akan menghadapi berbagai kendala dan tantangan. Makanya setiap pemerintah kabupaten dan kota perlu mengembangkan kerja kolaborasi pentahelix.
Kerja sama melibatkan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, pelaku bisnis, penyelenggara seluler, vendor perangkat, penyedia konten dan aplikasi, masyarakat dan komunitas serta akademisi dan perguruan tinggi.
“Bentuk implementasi smart city akan tergantung dari isu-isu apa yang hendak diselesaikan atau menjadi prioritas utama. Oleh sebab itu, diperlukan kolaborasi dengan pemangku kepentingan terkait yang merupakan kolaborasi pentahelix,” ucapnya.
Dirjen Wayan Toni menekankan kolaborasi pentahelix memiliki arti penting karena esensi pembangunan smart city sendiri adalah pembangunan sebuah ekosistem yang didalamnya terdapat elemen saling melengkapi satu sama lain.
BACA JUGA: Sediakan Solusi Smart City dan 5G, XL Axiata Dukung Percepatan Digitalisasi di Indonesia
Dalam konteks nasional, Dirjen PPI Kementerian Kominfo mengharapkan kolaborasi yang berlangsung lewat forum seminar sebagai ruang belajar bersama dapat memunculkan inisiatif untuk berkolaborasi dalam percepatan transformasi digital nasional.
Kolaborasi seluruh ekosistem di Indonesia secara pasti akan mendorong implementasi 5G yang berdampak pada percepatan transformasi digital sebagai agenda prioritas nasional dan komitmen berkelanjutan dari pemerintah,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News