CEO BlackBerry, John Chen. (Frank Gunn/The Canadian Press via AP)
CEO BlackBerry, John Chen. (Frank Gunn/The Canadian Press via AP)

Emtek Akuisisi Lisensi BlackBerry BBM

Ellavie Ichlasa Amalia • 28 Juni 2016 13:14
medcom.id: PT Elang Mahkota Teknologi Tbk yang lebih dikenal dengan nama Emtek baru saja mendapatkan lisensi teknologi dari aplikasi messaging BlackBerry yang cukup populer di Indonesia, BBM. Dengan begitu, Emtek bebas untuk mengembangkan aplikasi dan layanan baru untuk BBM. 
 
Menurut Mumbrella, lisensi BBM ini diharga USD207.5 juta selama lebih dari 6 tahun. Untuk memperkuat kerjasama antara Emtek dan BlackBerry, divisi konten digital Emtek, KMK Online akan membuat kantor di Toronto. KMK Online sendiri memiliki berbagai aset media yang akan dapat dikombinasikan dengan layanan BBM.
 
Konten merupakan salah satu fitur baru yang Emtek janjikan akan didapatkan oleh pengguna BBM di masa depan. Konten ini berupa musik, game, video streaming, hingga jaringan berita dan olahrga.

Selain itu, mereka juga ingin membuat BBM agar dapat digunakan untuk melakukan transaksi keuangan seperti proses pembayaran, transfer uang, isi ulang pulsa dan membayar tagihan. Fitur lain yang ingin ditambahkan adalah fitur reservasi, baik untuk bioskop, perjalanan wisata atau bahkan pelayanan kesehatan.
 
Mumbrella menyebutkan, BBM diperkirakan memiliki 200 juta pengguna, 60 juta di antaranya berasal dari Indonesia. Menurut riset dari Similar Web pada bulan April lalu, meski WhatsApp menjadi aplikasi messaging favorit di kebanyakan negara di dunia, tapi masyarakat Indonesia tetap setia dengan BBM
 
Selain itu, BBM juga memiliki durasi penggunaan yang paling lama, jika dibandingkan dengan Facebook, WhatsApp atau LINE. 
 
"Latar belakang Emtek yang kuat dalam indsutri hiburan, konten dan teknologi menjadikan Grup Emtek sebagai rekan bisnis yang sempurna untuk memaksimalkan potensi aplikasi pesan BBM," kata CEO dan Executive Chairman BlackBerry, John Chen. "Kami ingin terus menawarkan pengguna kami dengan media yang lebih kaya akan konten dan layanan baru seperti e-commerce, video, musik dan game.”
 
Emtek sendiri belum lama ini telah membeli saham di iflix, layanan VOD (Video-on-Demand) yang belum lama ini masuk ke pasar Indonesia.
 
Emtek juga dikenal sebagai perusahaan media raksasa. Di Indonesia, Emtek memiliki banyak unit usaha yang terbagi menjadi 3 kategori. Dalam divisi media, Emtek menaungi beberapa perusahaan media Indonesia. Dua stasiun TV di Indonesia, SCTV dan Indosiar, berada di bawah naungan PT Surya Citra Media Tbk, yang merupakan salah satu anak perusahaan Emtek.
 
Sementara di bawah KMK Online, terdapat beberapa situs berita seperti Liputan6.com, Bintang.com, dan Vidio.com. Tidak hanya media, Emtek juga menaungi perusahaan e-commerce seperti Bukalapak.com. Dengan mengakuisisi lisensi BBM, tampaknya Emtek ingin membangun ekosistem untuk semua produk/layanan yang mereka miliki.
 
"Kerja sama kami dengan BlackBerry akan memungkinkan para pengguna BBM untuk mengakses konten eksklusif berupa hiburan, teknologi dan produk dan layanan digital Emtek yang banyak dicari," kata Alvin Sariaatmadja, CEO Emtek.
 
Sementara platform konsumen akan ditangani oleh Emtek, BlackBerry masih akan terus mengembangkan platform corporate berupa BBM Protected, yang BlackBerry klaim sebagai layanan pengirim pesan antar platform yang paling aman di dunia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan