Bukan Cuma 5G, Performa dan Fitur Poco M3 Pro 5G Killer Banget

Jakarta: Poco M3 Pro 5G kemarin resmi mendarat di Indonesia. Smartphone ini meramaikan pilihan smartphone 5G di harga terjangkau termasuk yang mengandalkan chipset MediaTek Dimensity 700. Slogan The Real 5G Killer yang diusung membuat kehadirannya di Tanah Air disegani sekaligus menarik perhatian.
 
Saat bicara soal konektivitas 5G yang dibawanya, Poco M3 Pro 5G dirilis dengan percaya diri karena membawa sejumlah fitur dan performa. MediaTek Dimenisity memungkinkan Poco M3 Pro 5G bisa terpasang dua kartu SIM 5G sekaligus alias Dual 5G Standby.
 
Kini dengan semakin banyak operator seluler yang menawarkan akses jaringan 5G maka pengguna Poco M3 Pro 5G bisa menggunakan dua kartu SIM dari operator berbeda demi mendapatkan koneksi tercepat dan sinyal terkuat. 


 
Modem 5G di MediaTek Dimensity 700 yang mendung band frekuensi 5G yang populer digunakan jadi bisa tersambung ke jaringan 5G berbeda dari setiap operator seluler. Berapa kecepatannya di Poco M3 Pro 5G?
 
Head of Marketing Poco Indonesia, Andi Renreng di presentasi peluncuran produk ini dia mengklaim kecepatan Poco M3 Pro 5G di jaringan 5G bisa mencapai kecepatan unduh (download) 762 Mbps dan kecepatan unggah (upload) 122 Mbps dengan ping 19ms yang terpantau lewat aplikasi Ookla Speedtest.
 

 
Kecepatan tersebut diperoleh saat pengujian Poco M3 Pro 5G di versi global. Pada pengujian dengan kecepatan 5G yang ada di Indonesia, kecepatan download yang diperoleh mencapai 310 Mbps dengan kecepatan upload 65,9 Mbps serta ping 9ms. 
 
Hasil ini berbeda jauh saat menggunakan koneksi 4G yang terpantau kecepatan download hanya 74,1 Mbps dan kecepatan upload di 21,8 Mbps dengan ping 15ms. Chipset MediaTek Dimensity 700 juga masih memberikan performa yang mumpuni.
 
MediaTek Dimensity 700 memiliki performa clock speed di 2,2Ghz yang diciptakan dengan fabrikasi 7nm. Teknologi 7nm ini bisa ditemukan pada chipset seri flagship atau high-end.
 
Chipset lain dengan teknologi ini di antaranya adalah Snapdragon 865, Snapdragon 870, Exynos 990, A13 Bionic, dan Kirin 990 5G.
 

 
Kompetitor MediaTek yang disebutkan tadi semuanya hadir di perangkat dengan harga mulai dari Rp9 juta sementara Poco M3 Pro 5G dengan MediaTek Dimensity 700 dibanderol mulai dari Rp2,6 hingga Rp2,9 juta.
 
Performa MediaTek Dimensity 700 diklaim 20 persen lebih tinggi dari generasi sebelumnya, demikian juga dengan peningkatan efisiensi dayanya yang 40 persen lebih baik. GPU Mali-G57 yang digunakan juga diklaim punya peningkatan performa 30 persen lebih tinggi dari generasi sebelumnya serta konsumsi energi lebih efisien.
 
Tidak sampai di situ, Poco M3 Pro 5G juga sudah memiliki fitur NFC di harga yang dipasang. Kapasitas baterainya yang besar yaitu 5.000 mAh membuatnya bisa menjadi daily driver sehari dengan koneksi kencang dari 5G.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News