DeepSeek adalah startup AI asal Tiongkok yang baru-baru ini menarik perhatian global dengan model AI canggih dan efisien.
| Baca juga: Chip Huawei Didukung DeepSeek AI |
DeepSeek dengan cepat menarik perhatian global setelah merilis model AI-nya yang mampu menyaingi ChatGPT dan Llama dari Meta.
Pada Januari 2025, mereka meluncurkan DeepSeek-R1, model AI berbasis arsitektur Mixture-of-Experts (MoE), yang hanya menggunakan sebagian kecil daya komputasi dibandingkan dengan GPT-4.
Keberhasilan ini menjadikan DeepSeek sebagai salah satu inovasi AI paling menonjol dari Tiongkok, mempercepat persaingan teknologi antara negara tersebut dan Barat.
Berikut adalah 10 fakta penting tentang DeepSeek.
1. Performa Tinggi dengan Biaya Rendah
DeepSeek berhasil mengembangkan model AI berkinerja tinggi dengan biaya produksi yang jauh lebih rendah dibandingkan pesaingnya.Bahkan DeepSeek hanya menggunakan sekitar 2.000 chip khusus, dibandingkan dengan 16.000 chip yang digunakan oleh model AI Barat.
2. Model AI Terbaru
Model terbaru mereka, DeepSeek-V3, menggunakan arsitektur Mixture-of-Experts (MoE), yang memungkinkan efisiensi sumber daya dan kinerja yang cepat.Dengan 671 miliar parameter dan data pelatihan sebesar 14,8 triliun token, model ini memiliki kekuatan pemrosesan yang signifikan.
3. Sumber Terbuka (Open Source)
DeepSeek-V3 adalah model AI open-source, memungkinkan pengembang dan peneliti untuk mengakses, memodifikasi, dan mengembangkan model ini sesuai kebutuhan mereka.4. Kemampuan Penalaran yang Unggul
DeepSeek memiliki fitur penalaran yang memungkinkan model menjelaskan alasannya sebelum memberikan jawaban, meningkatkan transparansi dan kepercayaan pengguna.5. Efisiensi Biaya Operasional
Dengan desain yang efisien, DeepSeek menawarkan performa mendekati GPT-4 namun dengan penggunaan sumber daya komputasi yang lebih sedikit, mengurangi pengeluaran bisnis secara signifikan.6. Popularitas yang Meningkat
Selama Tahun Baru Imlek, jutaan pengguna di Tiongkok menguji kemampuan DeepSeek, menjadikannya aplikasi yang paling banyak diunduh di App Store, menggantikan ChatGPT.7. Dampak Besar ke Wall Street
Peluncuran DeepSeek menyebabkan penurunan signifikan pada saham teknologi di Wall Street seperti Nvidia dan memicu diskusi tentang inovasi AI di Tiongkok, terutama dalam menghadapi pembatasan ekspor chip semikonduktor oleh AS.8. Pro dan kontra di Eropa
Perusahaan teknologi Eropa melihat DeepSeek sebagai peluang untuk bersaing dalam lanskap AI global, dengan beberapa startup beralih ke DeepSeek karena biaya yang lebih rendah dan kemudahan migrasi. Saat ini beberapa negara eropa tercatat menolak penggunaan DeepSeek AI seperti Italia dan Irlandia.9. Memantik Tanggapan Industri
Eksekutif dari perusahaan seperti Microsoft, Meta, IBM, Apple, dan Palantir telah membahas dampak dan potensi DeepSeek dalam panggilan pendapatan mereka, menyoroti peluang dan tantangan yang ditimbulkan oleh teknologi ini.10. Kontroversi dan Tantangan
Meskipun menawarkan banyak keunggulan, DeepSeek menghadapi kritik terkait masalah privasi data, potensi sensor, dan manipulasi informasi, terutama karena data pengguna disimpan di server di Tiongkok dan tunduk pada hukum setempat.Dengan inovasi dan efisiensi yang ditawarkannya, DeepSeek berpotensi mengubah lanskap industri AI global dan menjadi pesaing serius bagi perusahaan-perusahaan teknologi besar yang sudah mapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
