Menurut laporan Bloomberg News, hasil dari merger ketiga perusahaan ini akan menciptakan perusahaan yang cukup besar untuk menyaingi Lenovo NEC, perusahaan pembuat PC terbesar Jepang.
Saat ini, masih belum ada kepastian tentang nama atau produk yang akan dihasilkan. CEO Japan Industrial Partners, Hidemi Moue, yang juga pemilik VAIO, berkata, perjanjian ini diharapkan sudah akan dapat diselesaikan pada akhir bulan Maret mendatang.
Menurut The Verge, kabar tentang konsolidasi ini muncul di saat yang sama saat Toshiba mengkonfirmasi bahwa mereka tidak akan mundur dari pasar PC. Di bulan Desember tahun lalu, Toshiba telah merumahkan 7.800 orang karena adanya skandal keuangan dan juga masalah dengan divisi elektronik yang kesulitan menghasilkan uang.
Ketika itu, Toshiba menyebutkan, mereka sedang mempertimbangkan untuk membuat kesepakatan dengan perusahaan pihak ketiga. Secara implisit, mereka menyatakan bahwa mereka bersedia untuk bekerjasama dengan pembuat PC asal Jepang lainnya.
Perjanjian kerjasama antara VAIO, Toshiba dan Fujitsu akan meningkatkan kesempatan mereka untuk bersaing di industri PC. Tiga perusahaan pembuat PC terbesar dunia - HP, Dell dan Lenovo - tampaknya terus memperkuat dominasi mereka di industri PC. Hal ini berarti, kerja sama antara perusahaan pembuat PC yang lebih kecil dapat membuka peluang mereka untuk menjadi pesaing yang patut dipertimbangkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id