IBM menegaskan komitmennya dalam membantu proses transformasi digital di ASEAN, termasuk di Indonesia.
IBM menegaskan komitmennya dalam membantu proses transformasi digital di ASEAN, termasuk di Indonesia.

IBM Tegaskan Komitmen dalam Bantu Transformasi Digital di Indonesia

Lufthi Anggraeni • 18 Mei 2024 17:35
Jakarta: Di seluruh dunia, terutama di wilayah Asia Tenggara, transformasi digital kian didorong oleh masa pandemi yang membatasi ruang gerak fisik masyarakat, sehingga mengharuskan masyarakat mengalihkan berbagai aktivitas ke ranah digital.
 
Karenanya, selama empat tahun terakhir, transformasi digital mengalami perkembangan pesat di wilayah Asia Tenggara. Hal ini juga dipahami oleh IBM, seperti yang disampaikan General Manager & Technology Leader IBM ASEAN, Catherine Lian.
 
Lian menyebut IBM mendapati progres dari transformasi digital dan telah mengamati dengan sangat cermat perkembangan dan evolusi dari pasar ASEAN serta reaksi dari pelanggan perusahaannya.

“Ada perubahan fokus kuat dalam mendorong transformasi digital di setiap organisasi yang telah berdiskusi dengan IBM. Dan untuk sektor pemerintah, akselerasi transformasi digital juga telah menjadi fokus utama,” ujar Lian.
 
Hal ini dinilai Lian selaras dengan perjalanan IBM selama pengamatan selama bertahun-tahun, seperti yang kini dibagikan IBM dalam perjalanannya, untuk menjadi penyedia solusi teknologi terkuat, dengan fokus pada cloud hybrid dan AI.
 
Selama satu tahun terakhir, Lian menjelaskan bahwa IBM mendapati AI generatif mengalami perkembangan pesat di pasar. IBM juga memprediksi bahwa AI generatif akan berkembang secara cukup pesat dan berpeluang besar mendorong kompetisi di pasar.
 
Selain itu, perkembangan ini juga dinilai Lian akan mendorong peningkatan kebutuhan akan talenta digital yang dibutuhkan. Organisasi akan perlu berkontribusi dalam mendorong peningkatan talenta digital tersebut.
 
Berdasarkan hal ini, IBM berkomitmen untuk terus berinvestasi di ranah yang dapat memastikan bahwa AI generatif akan bisa diterjemahkan menjadi peluang bisnis. IBM turut meyakini bahwa AI hadir untuk meningkatkan kemampuan manusia.
 
“AI bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan untuk benar-benar menjalankan wawasan lebih dalam guna memastikan bahwa seluruh rangkaian keterampilan dan sumber daya manusia yang lebih baik ada dalam rantau itu.”
 
Lian meneruskan bahwa pemanfaatan AI dengan baik dalam pembangunan industri bisnis serta tanggung jawab integrasi akan membantu bangsa untuk bertumbuh, seiring pertumbuhan ekonomi ke tingkat berikutnya.
 
IBM juga menilai penggunaan AI merupakan tanggung jawab pengguna, namun penggunaan teknologi bertanggung jawab juga membutuhkan dukungan dari pihak lain, termasuk pemerintah. Strategi digitalisasi yang digencarkan pemerintah juga dinilai IBM akan semakin meningkatkan program pemerintah dan efektivitas dari kebijakan yang diterapkan.
 
Namun, IBM juga menilai penting bagi perusahaan untuk terus menyampaikan edukasi soal tata kelola baik. Karena AI dinilai memainkan peran penting dalam membuka potensi data dan mendapatkan banyak insight dan mengubahnya menjadi informasi yang dihimpun pemerintah dari warga, Lian menyebut AI generatif memiliki fokus soal manajemen data.
 
Permintaan untuk AI generatif diyakini IBM akan bertambah dalam tiga tahun mendatang. Terkait hal ini, IBM mengusung lima pilar untuk membantu pelanggan menjamin layanan yang disebut sebagai AI terpercaya.
 
Pilar pertama yang diusung IBM adalah keadilan, dijelaskan Lian untuk menjamin bahwa AI yang IBM bangun berbasis data memiliki dukungan untuk mencegah diskriminasi terkait karakteristik yang dilindungi, termasuk gender, ras, bahkan usia.
 
Sementara itu, pilar kedua adalah privasi, sebab penting bagi sistem AI untuk memprioritaskan dan menjaga hak data privasi konsumen, mengingat saat ini, berbagai platform yang digunakan platform dalam kehidupan sehari-hari menghimpun data penggunanya.
 
PIlar ketiga yaitu kemampuan untuk dijelaskan, dan AI diharuskan untuk mampu mengintegrasikan dan menjelaskan sumber data yang telah dihimpun. Sementara itu, pilar keempat yaitu transparansi untuk memastikan sistem AI dapat membagikan informasi, merancang dan mengembangkan sumber data lain yang ada di sistem.
 
Pilar kelima yang diusung IBM yaitu ketangguhan, untuk memastikan kemampuan AI secara konsisten dalam mendorong output. Singkatnya, IBM menegaskan memiliki poros AI dalam lima pilar dasar yang mereka yakini.
 
“Lima pilar ini mampu memastikan bahwa IBM bertanggungjawab atas pengelolaan data yang kami sediakan sebagai platform kepada pengguna di seluruh dunia dan memastikan adanya manajemen data bertanggung jawab sehingga pengguna pelanggan dapat merasa aman menggunakan platform.”
 
Di Indonesia, IBM berkomitmen untuk terus menerapkan upaya bertanggung jawab perusahaan dengan membangun dan mempromosikan ekosistem pendukung perkembangan transformasi digital di Tanah Air.
 
Salah satu upaya IBM diwujudkan dengan memperkenalkan watsonx di Indonesia, untuk terus mendorong infrastruktur dan platform sistem, guna memastikan ketersediaan model AI yang dapat dipercaya, dapat diskalakan, terbuka dan dijelaskan sebelum diimplementasikan.
 
Untuk itu, IBM memiliki tiga langkah pendekatan, termasuk melakukan uji coba atau pemodelan dengan pengguna lokasi platform diperkenalkan. IBM juga memamerkan bukti konsep kepada pelanggan agar dapat menganalisa pemanfaatan dari proyek uji coba.
 
Kemudian, IBM akan menjalankan penerapan setelah uji coba dilakukan. Setelah pelanggan sepakat, IBM akan menjalankan penerapan agar pelanggan memahami kebutuhan organisasi, selaras dengan lima pilar usungan IBM pada berbagai tindakan, guna memastikan penerapan berjalan dengan sukses.
 
IBM juga menegaskan komitmennya untuk membangun akselerator secara keseluruhan, melalui program yang memanfaatkan pentingnya AI. IBM juga berkomitmen untuk terus berbagi pengetahuan soal memanfaatkan platform AI generatif secara bertanggung jawab.
 
“Itulah sebabnya lima pilar dasar AI kami adalah faktor yang kami pastikan akan kami tingkatkan, serta mengedukasikan pelanggan, pengguna, mitra dan pemerintah terkait industri.”
 
Lian turut menjelaskan bahwa talenta digital masih menjadi kendala dalam mendorong perkembangan digital di wilayah ASEAN. Namun pemenuhan talenta digital ini disebut Lian merupakan perjalanan sebab membutuhkan waktu untuk dapat diselesaikan, serta berkejaran dengan waktu mengingat perubahan pesat di industri teknologi, terutama teknologi Informasi dan komunikasi.
 
Karenanya di Indonesia, IBM berkontribusi dalam membantu meningkatkan ketersediaan talenta digital, salah satunya melalui ikut serta dalam program Kampus Merdeka dari Kemendikbudristek, salah satunya di Batam.
 
Melalui program ini, IBM menyediakan program pelatihan AI melalui IBM SkillsBuild. Ini sebagai bentuk inisiatif IBM dalam memastikan ketersediaan talenta digital, dan diharapkan akan berkontribusi dalam membina aspirasi ekonomi digital di Indonesia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan