Apple Watch Series 9 dan Watch Ultra 2 dilaporkan akan didukung sensor deteksi detak jantung baru.
Apple Watch Series 9 dan Watch Ultra 2 dilaporkan akan didukung sensor deteksi detak jantung baru.

Ada Sensor Detak Jantung Baru di Apple Watch Series 9 dan Watch Ultra 2

Lufthi Anggraeni • 11 September 2023 10:46
Jakarta: Apple akan mengumumkan Watch Series 9 dan Watch Ultra 2 pada acara bertajuk Wonderlust dan diselenggarakan pada tanggal 12 September 2023. Kedua smartwatch ini disebut mengusung desain serupa dengan generasi pendahulunya.
 
Namun, mengutip dari berbagai sumber, mengklaim bahwa jam tangan cerdas ini akan menggunakan versi baru dari sensor deteksi detak jantung optikal karya Apple, alih-alih sensor deteksi detak jantung generasi ketiga dari Watch Series 8 dan Watch Ultra.
 
Apple Watch Series 9 dan Watch Ultra 2 juga akan didukung sensor lain dan upgrade komponen internal terfokus pada kecepatan, akurasi dan efisiensi. Selain itu, serupa iPhone 15 series, dua smartwatch ini akan didukung chipset band-ultrawide U2 baru untuk meningkatkan kemampuan Find My.

ada anggapan bahwa performa akan menjadi fokus Apple Watch tahun ini, dengan perusahaan teknologi berbasis di Cupertino, California, Amerika Serikat ini berencana untuk mempromosikan soal peningkatan dalam hal kecepatan pemrosesan.
 
Informasi sebelumnya menyebut bahwa Watch Series 9 akan didukung SoC berbasis A15 baru. Apple Watch Series 9 akan tersedia dalam ukuran 41mm dan 45mm, sedangkan Watch Ultra 2, diperkirakan menggunakan bahan daur ulang dan tersedia dalam warna hitam, ditawarkan dalam ukuran 49mm.
 
Apple juga menguji sasis yang dicetak secara 3D untuk model stainless steel Watch Series 9, dengan lini Ultra diperkirakan akan menggunakan sasis tersebut mulai tahun 2023 ini. Selain itu, Apple dilaporkan akan beralih dari tali berbahan kulit dan berpotensi akan mendapatkan update atau menghentikan penggunaan tali tautan berbahan stainless steel.
 
Sebelumnya, Saham Apple dan Qualcomm di bursa efek di laporan beberapa hari lalu sempat mendadak anjlok. Hal ini dari kabar kebijakan terbaru Tiongkok yang melarang penggunaan iPhone oleh pegawai pemerintahan dan perusahaan milik negara.
 
Tiongkok diketahui akan memberlakukan kebijakan tersebut mulai bulan depan. Pemerintahan Xi Jinping disebut mengambil langkah ini untuk menjaga keamanan siber terkait informasi penting negara serta mengurangi ketergantungan terhadap teknologi asing.
 
Sementara itu, Apple mengumumkan bahwa mereka telah merilis update sistem operasi yaitu iOS 16.6.1 dan iPadOS 16.6.1 yang akan ‘menambal’ celah keamanan berbahaya di perangkat yang bisa diserang spyware Pegasus.
 
Update sistem operasi ini dinilai Apple harus segera dilakukan oleh iPhone dan iPad yang masih mengadopsi iOS 16 dan iPadOS 16.1. Update ini disediakan untuk mengatasi celah keamanan zero-day bug pada sistem operasi tadi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan