Dua pekan setelah meluncurkan iOS 18.3, Apple merilis versi baru ini untuk menambal celah kekurangan pada sistem operasi tersebut. Kendati catatan perilisan awal masih samar, Apple kemudian mengklarifikasi permasalahan spesifik yang ingin diselesaikan melalui update tersebut.
Mengutip Phone Arena, dokumen keamanan di situs Apple menjelaskan bahwa permasalahan terletak dalam fitur aksesibilitas iOS dan menyelesaikan kerentanan yang tengah aktif dimanfaatkan oleh sejumlah penyerang.
Permasalahan utama pada kerentanan itu melibatkan bypass dari USB Restricted Mode. Fitur keamanan ini umumnya membutuhkan passcode, untuk memungkinkan iPhone atau iPad yang terkunci dapat terhubung ke komputer atau perangkat lain via USB.
Hal ini mencegah orang lain dengan akses fisik ke perangkat untuk dapat dengan mudah mengunduh data pengguna. Namun, kerentanan ini memungkinkan penyerang untuk menonaktifkan fitur perlindungan tersebut, membuka peluang untuk pencurian informasi.
Apple telah mengetahui bahwa kerentanan ini banyak dimanfaatkan dalam aktivitas yang disebut sebagai serangan sangat canggih terhadap individual tertarget spesifik. Hal ini mengindikasikan bahwa meski ada, kerentanan itu berpeluang digunakan dalam cara yang sangat tertarget dan bukan pada serangan secara luas.
Pentingnya update software ini tidak bisa diabaikan, karena merupakan bagian penting dalam melindungi perangkat dan informasi personal pengguna, kerap termasuk patch untuk celah keamanan yang baru ditemukan.
Di saat bersamaan, Apple juga merilis update untuk macOS 14 Sequoia, visionOS 2, dan watchOS 11, namun tidak menyebutkan patch keamanan untuk sistem operasi spesifik ini. iOS dan iPadOS 18.3.1 dirilis setelah update 18.3, juga memboyong dengan patch keamanan serta peningkatan AI.
Update tersebut termasuk perbaikan untuk bug yang menyebabkan keyboard menghilang saat mengetikan pertanyaan untuk Siri dan mengembalikan fitur kalkulator yang memungkinkannya terus beroperasi dengan menekan tombol sama dengan.
Selain itu, update ini juga menghadirkan perubahan terkait penggunaan italics pada tulisan berita yang telah dirangkum oleh AI. Sejumlah pihak menyebut Apple menghadirkan kemampuan ini setelah mendapatkan kritik dari BBC terkait notifikasi tersebut, termasuk berita palsu.
Pengguna perangkat Apple pengguna sistem operasi ini bisa memeriksa ketersediaan dan melakukan update pada perangkat dengan mengakses menu Settings, General, dan Software Update.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News