(kiri) Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim memperkenalkan dua paket data terbaru Smartfren.
(kiri) Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim memperkenalkan dua paket data terbaru Smartfren.

Smartfren Prediksi Trafik Lebaran 2020 Sama dengan Tahun Lalu

Cahyandaru Kuncorojati • 26 April 2020 13:05
Jakarta: Memasuki awal bulan Ramadan, operator seluler di Tanah Air mulai merilis informasi mengenai kesiapan jaringan layanan mereka termasuk menghadapi momen Lebaran. Salah satunya Smartfren yang memprediksi trafik di momen Lebaran tahun ini tidak berbeda dari tahun lalu.
 
VP Technology Relations Smartfren, Munir Syahda Prabowo, menyebutkan bahwa kualitas jaringan layanan perusahaannya akan tetap baik selama bulan Ramada meskipun diberlakukannya WFH (Work From Home) atau bekerja di rumah.
 
Dia menyebutkan bahwa selama WFH hampir lebih dari sebulan ini trafik di jaringan layanan Smartfren meningkat 10-15 persen dan di masa Ramadan atau momen Lebaran tahun ini peningkatannya bisa mencapai 20 persen.

Diklaim bahwa trafiknya tidak akan berbeda jauh dari momen Ramadan atau Lebaran tahun lalu. Perbedaannya menurut Munir adalah tahun ini konsentrasi penyebaran pengguna tidak akan terfokus pada kota tujuan mudik. Alasannya karena tahun ini masyarakat tidak bisa melakukan mudik akibat pandemi Covid-19.
 
Kenaikan data yang terjadi diprediksi akan berasal dari layanan video streaming, musik, dan gaming. Smartfren sendiri sudah melakukan pengaturan route traffic, monitoring intensif di Network Operation Center (NOC) serta menyiagakan tim khusus di lapangan.
 
Tidak hanya itu, Smartfren juga meluncurkan dua Paket Unlimited terbaru yaitu Paket Unlimited 7GB seharga Rp20 ribu untuk masa berlaku tujuh hari dan Paket Unlimited 14GB seharga Rp40 ribu untuk masa berlaku 14 hari. Keduanya punya batas pemakaian wajar 1GB per hari.
 
"Batas pemakaian wajar diperbaharui setiap hari dan bisa digunakan di semua aplikasi, sehingga pelanggan tidak perlu waswas. Dengan kehadiran dua paket terbaru ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan layanan data yang lebih terjangkau menyesuaikan dengan daya beli pelanggan," tutur Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan