Kartu grafis ini hadir untuk mendukung kebutuhan performa seperti Computer Aided Engineering (CAE) dan pengembangan aplikasi High-Performance Computing (HPC) serta riset di superkomputer.
Kartu grafis AMD Radeon Pro VII menawarkan 16GB kecepatan HBM2 dan dukungan untuk tampilan tersinkronisasi hingga enam kali serta teknologi konektivitas PCIe 4.0 yang punya bandwidth tinggi.
AMD Radeon Pro VII diklaim bisa menyajikan performa hingga 26 persen lebih tinggi performa pemrosesan image 8K pada Blackmagic Design DaVinci Resolve 1 dan hingga 5,6x presisi ganda (FP64) performance-per-dollar dibandingkan kompetitor.
Kartu grafis ini juga hadir dengan teknologi AMD Infinity Fabric Link di pasar workstation. Teknologi tersebut mempercepat aplikasi data dengan mengaktifkan komunikasi GPU-to-GPU berkecepatan tinggi dalam konfigurasi sistem multi-GPU.
Produk terbaru AMD menargetkan tim pasca produksi dan penyiar untuk memvisualisasikan, meninjau dan berinteraksi dengan konten 8K baik itu di stan siaran, lantai studio ataupun pada saluran server media.
Teknologi ini juga bisa digunakan insinyur dan ilmuwan data untuk menangani model dan dataset yang lebih besar dan kompleks, sekaligus mengurangi waktu yang berjalan untuk simulasi teknik dan beban kerja komputasi ilmiah.
"Para profesional saat ini ditantang untuk memenuhi tenggat waktu singkat dengan anggaran ketat dimana bertujuan untuk memberikan hasil kelas dunia," ungkap Corporate Vice President and General Manager AMD Graphics Business Unit, Scott Herkelman.
"AMD Radeon Pro VII menyediakan teknologi inovatif, performa tinggi yang memungkinkan pengguna untuk mengelola simulasi yang lebih besar dan kompleks dengan mudah, menciptakan dan mengelola media digital resolusi tinggi dan konten signage digital, dan mengembangkan aplikasi HPC canggih," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News