Dalam sebuah pesan yang dikirimkan bersama dengan dokumen itu, IBM berkata, "Pengoptimalan karyawan adalah sesuatu yang permanen dan menjadi bagian dari model bisnis kami. Pada dasarnya, hal ini berarti penyeimbangan ulang jumlah karyawan yang saat ini bekerja untuk IBM di Belanda."
"Hal ini adalah kali pertama terjadi di IBM Belanda. Sebelum ini, IBM berhasil mengimplementasikan program agar karyawan meninggalkan perusahaan secara sukarela. Kali ini, terlalu banyak hal yang harus kita seimbangkan ulang."
Lebih lanjut, IBM berkata, "Program ini memungkinkan kami untuk membuat program yang menargetkan orang-orang tertentu. Ia hanya akan mempengaruhi karyawan yang pekerjaannya tidak lagi dibutuhkan seiring dengan transformasi IBM."
Menurut IB Times, jumlah total karyawan yang akan dipecat masih belum pasti. Namun, orang yang membocorkan informasi ini, yang menolak disebutkan namanya, menyebutkan bahwa jumlah karyawan yang dipecat akan berada di angka "ratusan".
"Krisis masih akan berlangsung dan kami tidak mendapatkan cukup banyak uang untuk menjadi perusahaan yang kompetitif. Karena itulah, program sosial di Belanda ini dilakukan untuk pertama kalinya," kata narasumber itu. Dia menambahkan, kompensasi yang diberikan pada karyawan yang dipecat "akan membuat representatif EU Union menangis".
Pesan dari IBM ini menjelaskan sebuah rencana dengan 5 langkah. Rencana yang dinamakan "Program Penyeimbangan Sumber Daya" ini akan dimulai pada tanggal 1 September. Disebutkan, selama bulan Juli dan Agustus, IBM akan mempersiapkan bagian administrasi. Karyawan IBM akan dipecat dalam 3 gelombang. Gelombang pertama akan dimulai pada tanggal 1 November, paling cepat.
Dokumen ini ditandatangani oleh Harry van Dorenmalen, yang ditulis sebagai Manager IBM Belanda dan Chairman IBM Eropa. Dokumen itu juga ditandatangani oleh Menno Vreeken, anggota dari program pensiun IBM.
Di bulan Mei, IBM melakukan pemecatan karyawan, yang menyebabkan kemarahan dan kekagetan di kalangan karyawan, karena banyak pekerja yang dipecat yang telah bekerja pada IBM selama bertahun-tahun.
Seorang narasumber yang tidak mau disebutkan namanya berkata, "Alasan pemecatan ini adalah agar negara-negara dengan bayaran tinggi seperti AS dan sebagian EMEA akan mengurangi jumlah karyawannya dan negara-negara dengan upah rendah seperti India, Belarus dan Polandia yang akan menanggung beban kerja itu. Sekarang, semua karyawan IBM begitu sibuk mencari pekerjaan lain hingga saya perkirakan, produktivitas karyawan berkurang 10 persen."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id