Tampilan pengguna Teslasuit. (Kickstarter/Tesla Studios)
Tampilan pengguna Teslasuit. (Kickstarter/Tesla Studios)

Teslasuit, Baju Pelengkap Headset VR

Ellavie Ichlasa Amalia • 07 Januari 2016 19:03
medcom.id: Sekarang ini, teknologi virtual reality mulai populer. Headset VR juga sudah mulai beredar di pasar, seperti Google Cardboard dan Samsung Gear VR. Tahun ini, headset VR kelas premium, seperti Oculus Rift, Playstation VR dan HTC Vive juga tampaknya akan segera muncul.
 
Biasanya, headset kelas premium dilengkapi dengan remote control yang berfungsi sebagai tangan dari sang pengguna di dunia virtual. Namun, Tesla Studios, sebuah startup, merasa remote control masih tidak cukup. Karena itulah mereka berusaha untuk mengembangkan Teslasuit, sebuah perangkat yang memungkinkan penggunanya untuk merasa seolah mereka benar-benar ada dalam game yang mereka mainkan.
 
Teslasuit, Baju Pelengkap Headset VR
Seperti yang dilaporkan oleh Engadget, teknologi VR diduga akan menjadi jenis hiburan yang populer di masa depan. Karena itu, tidak heran jika ada banyak pihak yang berusaha untuk masuk ke dalam industri ini bahkan saat masih dalam tahap awal perkembangan.

Selain membuat headset VR, tidak sedikit perusahaan yang berusaha untuk membuat alat yang membuat pengalaman menggunakan teknologi VR menjadi lebih baik, biasanya, dengan membuat remote control untuk pelengkap headset VR.
 
Melalui Kickstarter, Tesla Studios berharap akan dapat mengumpulkan dana sebesar GBP250,000 atau sekitar Rp5 miliar untuk membuat Teslasuit. Dalam halaman Kickstarter mereka, Tesla Studios menawarkan dua varian Teslasuit, yaitu The Pioneer dan The Prodigy.
 
Pada dasarnya, kedua varian ini memiliki spesifikasi yang sama. Dua hal yang berbeda adalah pada titik interaksi dan juga baterai. Pioneer memiliki 16 poin interaksi dengan baterai berdaya 1.500 mAh, sementara Prodigy memiliki 52 titik interaksi dengan baterai 3.000 mAh.
 
Teslasuit, Baju Pelengkap Headset VR
Teslasuit terbagi menjadi 2 bagian. Ia terbuat dari bahan neoprene yang dapat dicuci. Untuk membuat penggunanya seolah merasakana apa yang mereka lakukan di dunia virtual, Teslaluit menggunakan stimulasi neuromuscular elektrik.
 
Ia juga dilengkapi dengan sebuah sabuk, yang dinamai T-Belt. Dalam sabuk ini, terdapat "otak" dari Teslasuit, radio Bluetooth dan juga baterai yang dapat bertahan selama 4 hari dengan penggunaan wajar.
 
Teslasuit, Baju Pelengkap Headset VR
 
Untuk membuat penggunanya mendapatkan stimulan sentuhan, Teslasuit akan mengeluarkan sinyal listrik ke bagian tubuh tertentu. Dengan tegangan listrik yang beragam, Teslasuit dapat membuat penggunanya merasakan sensasi yang berbeda.
 
Ia dapat meniru perasaan yang didapat saat sang pengguna berinteraksi dengan obyek yang ada dalam dunia virtual, jika sang pengguna terkena tembakan atau ledakan di dunia virtual.
 
Jadwal pengiriman yang dibuat oleh Tesla Studios menunjukkan bahwa mereka adalah sekumpulan orang ambisius. Mereka membuat 3 jadwal pengiriman, yaitu pada bulan Juli, September dan Desember.
 
Sementara itu, Oculus Rift baru akan mulai dikirimkan pada bulan Maret. Karena itu, kecil kemungkinan para pengembang akan tertarik untuk mendukung proyek ini.
 
Inilah video dari Teslasuit.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan