Hingga akhir 2018 nanti, diperkirakan trafik akan terus tumbuh hingga mencapai lebih dari 3.000TB. Pertumbuhan trafik data terdorong oleh dominannya akses pelanggan pada layanan streaming, terutama video, yang mencapai 48 persen.
Dari situ, akses ke jenis-jenis layanan data lainnya juga akan bertambah karena video streaming adalah layanan yang paling membutuhkan kualitas jaringan terbaik.
Setelah video streaming, layanan data berikutnya yang paling besar trafiknya adalah web browsing dan media sosial. Masing-masing trafiknya mencapai 16 persen dan 14 persen.
Beberapa langkah yang mereka ambil untuk menopang meningkatkan konsumsi data ini adalah dengan penerapan Network Function Virtualization Core, Spektrum Wideband 4G, dan Teknologi 4.5G yang terdiri dari LAA Spectral Efficiency, Carrier Aggregation 256 QAM, serta 4T4R 4x4 MIMO.
“Kami sudah meningkatkan kapasitas baik di Jaringan Core, Transmisi, juga kapasitas Radio di jalur mudik,” sambung Yessie.
XL Axiata memprediksi layanan data akan kembali mendominasi kenaikan trafik sepanjang Ramadan dan libur Lebaran. Pada periode Ramadan-Lebaran tahun 2017 lalu, total trafik data mencapai 3.700TB, sementara trafik di hari biasa 2018 telah mencapai 6.055TB.
Untuk trafik data Ramadan dan Lebaran 2018 nanti diprediksi akan meningkat sebesar 20-30 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News