"Bisnis SAP Indonesia di tahun 2016 merupakan yang terbaik sepanjang sejarah SAP berdiri. Namun, untuk capai target di 2020, hambatannya ada di SDM," ujar Vice President & Managing Director SAP Indonesia, Megawaty Khie.
Hambatan terkait sumber daya manusia dengan kompetensi sesuai ini dirasakan SAP Indonesia karena mengalami kekurangan talent pada bidang konsultan SAP. Sementara itu, lanjut Megawati, sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penting di industri teknologi berupa software yang digeluti SAP.
Sebab, menurutnya, industri ini serupa dengan industri penawar jasa lain, yang mengandalkan sumber daya manusia untuk memperkenalkan, mengaplikasikan dan mengelola produk yang dipasarkan.
SAP Indonesia berencana untuk merekrut 32 individu berbakat awal, baik individu dengan status baru lulus universitas, pekerja yang baru memiliki pengalaman kerja singkat, serta mahasiswa pada program magang.
Untuk program magang tersebut telah diterapkan SAP Indonesia kepada 12 universitas di Indonesia, dan berencana untuk menyosialisasikannya ke 17 universitas lain sepanjang tahun 2017 ini.
Pada program ini, SAP juga menargetkan merekrut pekerja perempuan sebanyak 50 persen atau separuh dari total keseluruhan pegawai barunya tersebut. Melalui program ini, SAP ingin membangun lebih banyak SDM muda yang berkualitas di Indonesia.
Perekrutan pegawai perempuan sebanyak separuh dari keseluruhan pegawai tersebut, jelas Megawati, juga guna mendorong perempuan untuk tidak takut berkecimpung di ranah yang didominasi laki-laki ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id