Tesla Model 3
Tesla Model 3

Elon Musk: Tesla Bakal Untung Tahun ini

Lufthi Anggraeni • 16 April 2018 09:04
Jakarta: Elon Musk menyebut bahwa dirinya akhirnya siap menghasilkan uang. Dalam unggahan di akun Twitternya Jumat lalu, Musk mengklaim bahwa Tesla akan menghasilkan keuntungan baik di kuartal ketiga maupun keempat pada tahun ini.
 
Klaim tersebut dinilai sejumlah sebagai pencapaian yang mengagumkan jika benar terjadi. Sejak menjadi perusahan publik pada tahun 2010 lalu, Tesla mengalami kerugian dengan total sebesar USD4,6 miliar (Rp63,01 triliun), dan mampu menghasilkan keuntungan dalam jumlah sedikit pada dua kuartal, satu di tahun 2013 dan satu di tahun 2016.
 
Namun, pada unggahan di Twitter pada Jumat lalu, Musk memberi tanggapan kepada laporan the Economist, terkait prediksi perusahaan Wall Streer Jefferies bahwa Tesla perlu meningkatkan dana mereka antara USD2,5 miliar (Rp34,2 triliun) dan USD3 miliar (Rp41,09 triliun) pada akhir tahun ini untuk menghindari krisis finansial.

"The Economist sebelumnya membosankan, namun dengan kecerdasan yang mengagumkan. Kini hanya sekadar membosankan. Tesla akan mengalami keuntungan dan memiliki arus dana positif pada Q3 dan Q4, sehingga jelas tidak perlu menambahkan dana."
 
Di sepanjang riwayat kehadirannya, Tesla lebih terfokus untuk mengembangkan perusahaan dibandingkan dengan mencari keuntungan.
 
Investor dan peminjam dana telah menyediakan produsen mobil listrik ini dengan dana berjumlah hingga miliaran dollar AS, memungkinkannya merancang mobil listrik awal, membuka jaringan pengisian daya dan pabrik besar di Nevada untuk menciptakan baterai untuk mendayai mobilnya.
 
Sahamnya tersebut baru-baru ini diliputi kekhawatiran akibat proses produksi mobil sedan Model 3 yang mengalami ketertinggalan, yang menjadi penawaran guna menjadikan Tesla sebagai produsen kendaraan untuk pasar massal.
 
Tesla dilaporkan telah menerima 500 ribu pesanan untuk kendaraan Model 3, tetapi hanya sekitar 12.500 unit yang mulai masuk ke lini perakitan hingga akhir bulan Mei. Saham Tesla juga mengalami penurunan sejak nilai tertingginya pada bulan September lalu.
 
Baik Tesla dan Musk secara publik membantah laporan bahwa perusahaan harus meningkatkan perolehan dana investasi mereka. Janji Musk bahwa Tesla akan mengalami keuntungan ini mementahkan laporan terkait dengan peningkatan dana investasi tersebut.
 
Sebagai contoh pada bulan Februari, Musk menyebut bahwa "Ini tidak pasti, tapi saya sangat optimis bahwa kita akan....mengalami keuntungan tanpa syarat," pada tahun 2018. Pada saat itu, Tesla baru saja melaporkan kerugian yang dialaminya selama tahun 2017, sebesar hampir USD2 miliar (Rp27,4 triliun).
 
Jika Tesla mulai merakit Model 3 dengan lebih cepat, perusahaan Elon Musk tersbeut akan mampu menghasilkan keuntungan secara signifikan. Tesla diprediksi akan membangun 5.000 unit Model 3 dalam waktu satu minggu pada akhir bulan Juni, dan segera merakit 10.000 unit per minggu, atau setengah miliar dalam satu tahun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan